Mataram (Antaranews NTB) - Bupati Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, Najmul Akhyar meminta Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk membantu menganggarkan dana untuk pembangunan Bale Pusaka Adat Sesait melalui APBD.
"Kita butuhkan gagasan atau ide cemerlang yang saling mendukung supaya adat dan budaya sebagai garda untuk pertahanan moral anak-anak kita," katanya di Lombok, Rabu.
Pasalnya, kata dia, ornamen prasasti tersebut salah satu pemacu destinasi wisata baru yang dikelola desa. Di samping sebagai upaya untuk melestarikan lembaga pranata budaya Sesait.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Lombok Utara membangun Bale Pusaka Adat Sesait sebagai tempat penyimpanan benda-benda pusaka adat "Wet Sesait" dan sekaligus mendukung program pemerintah meningkatkan kunjungan wisatawan ke Desa Sesait.
Proses pembangunan Bale Pusaka Adat Sesait tersebut cukup lama. Mulai dari proses menggali informasi masyarakat sehingga terbentuklah desain dengan memadukan masjid kuno dan tambahan bangunan yang sudah ada sebelumnya.
Beberapa di antaranya adalah "bale" (bangunan rumah) yang difungsikan sebagai tempat menginap masyarakat dari luar Desa Sesait saat acara maulid adat.
Ada juga perpustakaan adat dan naskah kuno yang digunakan sebagai tempat sekolah pembelajaran adat.