Tokyo (ANTARA) - Toyota Motor Corp., Selasa, memperkenalkan sedan mewah baru hybrid, "Sai", yang bertujuan untuk mempertahankan posisinya sebagai tonggak utama dalam produksi kendaraan ramah lingkungan.
Kendaraan baru, yang hanya akan dijual di Jepang sejak 7 Desember adalah sedan kompak bermesin 2,4 liter dan hemat bahan bakar hingga per liter bisa menempuh jarak sejauh 23 kilometer, dibandingkan generasi ketiga Prius yang bisa menempuh 38 kilometer untuk satu liter.
Ini adalah kendaraan merek Toyota kedua yang hanya tersedia dalam bentuk hibrida, setelah Prius.
"Jika tidak membawa mesin hibrida, sedan ukuran ini akan membutuhkan bahan bakar dua kali lebih banyak," kata Shigeru Nakagawa, manajer proyek Toyota seperti dilaporkan AFP.
Sai akan dilabeli harga mulai dari 3,38 juta yen (37.225 dolar AS), dibandingkan prius yang dijual 2,05 juta yen, kata perusahaan itu.
Toyota ingin penjualan "Sai" sebanyak 3.000 kendaraan selama sebulan. Perusahaan itu menjual 31.758 Prius pada bulan September, dibantu penangguhan pajak dari pemerintah dan subsidi untuk kendaraan yang hemat bahan bakar.
Produsen otomotif terbesar di dunia itu adalah pelopor mobil hibrida, yang dijalankan dengan kombinasi bensin dan listrik dan mengalami permintaan yang kuat karena adanya kekhawatiran tentang pemanasan global.
Toyota bulan lalu mengatakan bahwa penjualan kendaraan hybrid yang diluncurkan sejak 1997 di seluruh dunia mencapai puncaknya sebesar dua juta unit. Perusahaan ini juga menjual sedan Lexus yang hanya tersedia dalam bentuk hibrida. (*)
