Cirebon (ANTARA) - Nelayan asal Desa Ambulu, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Jumat (20/9) menemukan seekor hiu paus yang berada di sekitar perangkap miliknya dengan keadaan sudah mati dan untuk mengevakuasi digunakan dua perahu motor.
"Pas saya temukan ikan itu sudah mati. Dan posisinya persis di sekitar perangkap yang saya pasang," kata seorang nelayan penemu hiu paus Carlim di Cirebon, Minggu.
Menurutnya pada saat berangkat ke laut untuk mengambil perangkap ikan yang sudah dipasang, dia kaget karena ada seekor ikan yang cukup besar berada di sekitar perangkapnya.
Dan setelah dicek ternyata kondisi ikan tersebut kata Carlim sudah mati dan juga terdapat beberapa luka. Namun dia mengaku tidak tahu penyebab ikan itu mati.
"Waktu itu ikan yang saya temukan memang sudah mati, tapi kalau penyebabnya tidak tahu," ujarnya.
Penemuan ikan hiu paus tersebut kata Carmin masih di perairan yang cukup dalam, karena jarak dari darat juga sekitar 3 kilometer lebih.
"Kalau kedalamannya ya sekitar 6 meter, cukup jauh juga dari daratan," ujarnya.
Carlim mengaku saat membawa ikan itu ke darat menggunakan dua perahu motir, karena bobot ikan tersebut juga lumayan berat.
Selain itu panjang ikan juga hampir 5 meter, sehingga sulit kalau dibawa menggunakan perahu sendiri yang berukuran kecil.
"Saya tarik menggunakan perahu dua, karena ukurannya kan juga besar," katanya.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56