Mataram (ANTARA) - PT PLN (Persero) melakukan perbaikan lima tiang listrik yang roboh dan enam gardu induk yang mengalami gangguan akibat tanah longsor dan hujan disertai angin kencang di Bukit Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, pada Selasa (17/11).
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Mataram Dony Noor Gustiarsyah, di Mataram, Rabu mengatakan, sebanyak enam tim yang berjumlah 50 orang, termasuk Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan diturunkan untuk mempercepat proses perbaikan.
"Hari ini kami mulai lakukan perbaikan karena semalam cuaca sangat tidak memungkinkan," katanya.
Proses perbaikan dilakukan mulai pukul 08.30 Wita. Rencananya, pekerjaan akan dilanjutkan kembali pada Kamis (12/11), dikarenakan posisi tiang yang dibangun berada di atas bukit.
"Saat ini, baru berdiri tiga tiang dari lima tiang yang harus dibangun kembali. Untuk dua tiang yang lain ini yang akan kami kerjakan besok karena posisi tiangnya cukup sulit," ujar Dony.
Perbaikan yang dilakukan adalah pembangunan kembali tiang yang roboh, penarikan kabel, pemasangan kondukstor dan juga pemasangan beberapa komponen distribusi.
PLN gerak cepat pasca gangguan padam di pelanggan akibat tiang roboh yang terjadi kemarin sore pukul 15.47 Wita. Seluruh pelanggan berhasil dinormalkan pukul 18.05 Wita
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk waspada apabila melintas di daerah rawan longsor. Laporkan melalui kanal pengaduan PLN apabila melihat potensi bahaya di sekitar," jelas Dony.
Hingga berita ini diturunkan, tim masih berada di lokasi untuk melakukan perbaikan.