Mataram (ANTARA) - Instalasi Pengolahan Air (IPA) dan Jaringan Perpipaan Sistem Penyedia Air Minum (SPAM) Bintang Bano, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), mulai difungsikan dan akan mengaliri wilayah Kota Taliwang dan sekitarnya.
"Kapasitas air baku Bendungan Bintang Bano ini mencapai 550 liter per detik, untuk tahap satu ini masih untuk daerah Taliwang dan sekitarnya. Harapannya untuk tahap berikutnya bisa akan sampai hingga daerah Poto Tano,” kata Bupati Sumbawa Barat Musyafirin dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Sabtu.
Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat telah melakukan penandatanganan berita acara serah terima pembangunan IPAL dan SPAM Bendungan Bintang Bano, setelah rampung dikerjakan secara bertahap sejak November 2022 meliputi unit produksi dan unit distribusi dengan nilai investasi Rp 83,9 miliar.
"Mudah-mudahan dengan adanya SPAM ini kebutuhan air bersih masyarakat dapat terpenuhi," katanya.
Baca juga: Pemerintah bangun SPAM perkuat pariwisata Sembalun Lombok Timur
Ia mengatakan pula bahwa air merupakan kebutuhan yang paling utama bagi masyarakat, baik untuk kebutuhan rumah tangga, pertanian, kesehatan, dan industri.
Oleh karenanya diperlukan perencanaan yang matang agar kebutuhan air bagi masyarakat dapat terpenuhi, Kabupaten Sumbawa Barat sudah memiliki dua bendungan besar yakni Bintang Bano dan Tiu Suntuk.
"Dengan keberadaan dua bendungan ini diharapkan nantinya akan memenuhi seluruh kebutuhan air bersih bagi masyarakat," katanya lagi.
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) NTB Yanuar Seto Nugroho mengatakan SPAM Bintang Bano ini merupakan kolaborasi antara Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Nusa Tenggara 1 Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air, BPPW NTB untuk pipa dan jaringan distribusi utama, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB untuk memenuhi jaringan distribusi dan Pemerintah Sumbawa Barat untuk sambungan rumah.
“Kolaborasi ini terus dilakukan oleh berbagai pihak terutama terkait pengelolaan, dimana pemerintah daerah melalui Perumda Bintang Bano harus mampu mengelola infrastruktur agar mampu mencukupi kebutuhan air minum bagi masyarakat,” katanya.
Baca juga: SPAM di Sumbawa Barat-NTB mulai berfungsi
Yanuar menambahkan, capaian pelaksanaan konstruksi saat ini sudah mencapai 100 persen dan telah dilakukan uji kondisi. SPAM Bintang Bano ini nantinya akan bisa dimanfaatkan oleh rumah-rumah masyarakat yang ada di kota Taliwang dan sekitarnya.
“Kami berharap SPAM ini dapat dikelola dengan baik dan segera ditindak lanjuti,” katanya pula.
Baca juga: Polda NTB hentikan penyelidikan kasus korupsi GNE sebagai penyelenggara SPAM