Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Diduga takut di kejar polisi, akhirnya pelaku pencurian rumah kosong di wilayah Desa Kembang Kerang, Kecamatan Aikmal, Lombok Timur, mengembalikan hasil jarahannya ke rumah korban.
Berupa uang puluhan juta, dan perhiasan emas milik korban AY (50) dimana saat kejadian korban menginap di rumah orang tuanya yang sakit.
Pelaku mengembalikan hasil jarahannya, ke rumah korban saat rumah korban sepi, saat korban pulang. Korban kaget menemukan uang puluhan juta dan perhiasan emas miliknya yang dicuri, ditemukan tergeletak di depan pintu rumah korban.
Karena barang miliknya kembali, korban mengurungkan niatnya melapor ke polisi.
Kapolsek Aikmal, AKP I Made Sutama saat dikonfirmasi, Kamis (5/8) membenarkan, pihaknya telah mendapat laporan kalau uang dan milik korban yang dicuri telah dikembalikan oleh pelaku.
"Saat anggota mendatangi rumah korban, mendapat kabar, kalau uang dan perhiasan yang di curi, telah di kembalikan pelaku, saat rumah korban sepi," ucapnya.
Karena barang miliknya yang hilang telah kembalikan, menurut Kapolsek, hal itu yang membuat korban batal melapor.
"Kejadian pada Sabtu dini hari lalu dan pencuri itu mengembalikan uang dan perhiasan yang dicurinya ke korban pada Sabtu malamnya tanpa diketahui korban berdasarkan pengakuan korban," tegasnya.
Berita Terkait
Kerang senilai Rp772 Juta milik warga Lombok Timur raib dicuri maling
Kamis, 28 Maret 2024 16:53
Waspada!! Sekawanan maling bertopeng beraksi di Lombok Timur, Tak segan pukul korban
Selasa, 26 Maret 2024 19:47
Apes!! maling motor di Lombok Timur tertangkap saat sedang kencan di kamar hotel
Selasa, 5 Maret 2024 7:37
Maling lampu papan reklame di Lombok Tengah diamuk massa
Jumat, 8 Desember 2023 12:27
Niat! Maling di Lombok Tengah bawa kabur timbangan padi dan pemotong rumput
Rabu, 31 Mei 2023 13:40
Mahfud MD singgung fenomena "markus" DPR
Rabu, 29 Maret 2023 20:18
Malam pertama Puasa, maling beraksi bobol rumah dan kios di Lombok Timur
Kamis, 23 Maret 2023 16:22
Polisi tangkap spesialis maling motor wisatawan di Lombok - NTB
Minggu, 26 Februari 2023 17:10