Mataram (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mengatakan, setelah Idul Fitri 1444 Hijriah tercatat sekitar 300 jiwa menjadi penduduk baru yang menetap di ibu kota provinsi itu.
"Sekitar 300 jiwa ini, merupakan warga dari berbagai daerah yang memilih tinggal di Kota Mataram dan sudah mengurus surat pindah secara resmi setelah Idul Fitri 1444 Hijriah," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Mataram H Amran M Amin di Mataram, Jumat.
Sebagai ibu kota provinsi, Kota Mataram sering kali menjadi tujuan masyarakat urban dengan berbagai alasan, baik itu mencari pekerjaan, pendidikan, serta alasan lainnya.
Dikatakan, dengan adanya penambahan penduduk itu akan mempengaruhi alokasi anggaran yang ditetapkan pemerintah daerah, sebab setelah menjadi penduduk Kota Mataram mereka berhak mendapatkan program-program yang dicanangkan Pemerintah Kota Mataram. "Termasuk untuk program-program batuan sosial, kesehatan, pendidikan, dan lainnya, sesuai dengan ketentuan yang berlaku," katanya.
Karena itu, Amran meminta agar setiap warga pendatang aktif melaporkan diri melalui aparat setempat, mulai dari kepala lingkungan dan kelurahan. "Dengan demikian, penduduk yang datang dan keluar atau pindah bisa kita tahu," katanya.
Baca juga: Disdukcapil Lombok Barat menargetkan semua desa punya kios adminduk
Baca juga: Dukcapil NTB menggencarkan layanan rekam cetak KTP elektronik di sekolah
Lebih jauh Amran mengatakan, untuk bisa menjadi penduduk di Kota Mataram, calon urban harus mengajukan surat keterangan pindah dari daerah asal, setelah itu barulah diproses kemudian bisa langsung mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kota Mataram. "Jika sudah mendapatkan KTP Kota Mataram, maka dokumen dan KTP lainnya dari daerah asal kita tarik, agar warga tersebut tidak memiliki identitas ganda," katanya.
Berita Terkait
Tercatat 300 jiwa penduduk baru di Mataram setelah Idul Fitri
Jumat, 12 Mei 2023 14:51
Mataram menyiapkan dana hingga Rp9 miliar untuk atasi kemiskinan ekstrem
Rabu, 25 Oktober 2023 21:27
Pemkot Mataram memetakan rumah penduduk jadi penginapan tamu MotoGP
Rabu, 12 Januari 2022 8:35
Dukcapil: 4.092 penduduk Mataram belum memiliki KTP
Rabu, 6 Oktober 2021 17:06
Wali Kota Mataram meminta warga sukseskan Pendataan Keluarga 2021
Kamis, 1 April 2021 15:11
BPS Mataram memverifikasi hasil kegiatan Sensus Penduduk 2020
Rabu, 16 September 2020 17:33
BPS Mataram data tunawisma melalui program "Sensus Night"
Rabu, 16 September 2020 14:10
Dua desa di NTB raih apresiasi KIP Nasional
Sabtu, 30 November 2024 18:20