Minta masyarakat jaga kerukunan umat beragama di Tanah Bumbu

Batulicin (ANTARA) - Bupati Tanah Bumbu M. Zairullah Azhar meminta seluruh lapisan masyarakat menjaga kerukunan umat beragama di daerah setempat. "Hal ini penting dilakukan agar semua lapisan masyarakat dapat mengerti dan menghayati suatu kebersamaan meskipun ada perbedaan," kata dia di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, Senin.

Dia mengatakan Kabupaten Tanah Bumbu wilayah yang memiliki keberagaman masyarakat dalam memeluk agama. Agar kerukunan beragama tetap terjaga, kata dia, diperlukan sikap saling menghormati dan toleransi, meningkatkan pemahaman tentang agama dan keberagaman, menghindari menyebarkan berita bohong (hoaks) yang berkaitan dengan agama.

Ia juga menekankan masyarakat harus bisa meningkatkan partisipasi pada kegiatan lintas agama. "Komunikasi antartokoh agama juga diperlukan untuk mewujudkan situasi tetap kondusif, oleh sebab itu pemerintah daerah menggelar kegiatan silaturahmi sekaligus dialog antara tokoh agama pada forum kerukunan umat beragama (FKUB) di Tanah Bumbu," ucap dia.

Zairullah menilai kegiatan silaturahim mempunyai tujuan meningkatkan peranan tokoh agama, komunikasi antartokoh agama, serta mewujudkan situasi kondusif antarumat beragama.

Sebagai daerah yang mempunyai penduduk agama yang heterogen, ia mengingatkan warga Tanah Bumbu harus terus menjaga hal tersebut agar kondisi masyarakat tetap aman dan kondusif. Kegiatan ini, kata dia, juga untuk mempererat jalinan persaudaraan antartokoh serta umat beragama.

Zairullah mengharapkan, kegiatan ini dapat meminimalisasi konflik akibat isu agama di masyarakat, guna tercipta kondisi yang tertib, aman, dan tenteram bagi masyarakat di Kota "Bumi Bersujud" --sebutan Tanah Bumbu-- tersebut.

Baca juga: Gereja Paroki Cikarang telah kantongi izin pembangunan
Baca juga: Moeldoko sebut organisasi keagamaan terus junjung tinggi inklusivitas

Komite Percepatan Pembangunan Daerah (KP2D) Tanah Bumbu Abdul Rasyid menambahkan peran FKUB penting agar kerukunan umat beragama tetap terjaga dan selalu harmonis, terutama dalam menghadapi Pemilihan Umum 2024. "Kegiatan FKUB di Kabupaten Tanah Bumbu sering dilaksanakan khususnya di tingkat kecamatan," ungkap dia.

Dalam pelaksanaan kegiatan FKUB sering ada dialog dan diskusi antara tokoh masyarakat, tokoh agama, dan pemerintah. Sejauh ini program yang dijalankan oleh FKUB Tanah Bumbu, yaitu sosialisasi Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 dan 8 Tahun 2006 tentang Pendirian Rumah Ibadah.