Pendapatan Baznas Sumbawa Barat meningkat jadi Rp14 Miliar

id Baznas ,Sumbawa Barat,pendapatan

Pendapatan Baznas Sumbawa Barat meningkat jadi Rp14 Miliar

Papan nama kantor Baznas Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi NTB. (ANTARA/HO-Humas Pemkab Sumbawa Barat)

Di 2023 kami memasang target Rp7 miliar dan terealisasi Rp14 miliar

Mataram (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan pendapatan infaq dan sedekah dari tahun ke tahun terus meningkat atau melebihi dari target yang direncanakan, yakni jadi Rp14 miliar.

"Di 2023 kami memasang target Rp7 miliar dan terealisasi Rp14 miliar," kata Ketua Baznas Kabupaten Sumbawa Barat, HM Ja'far Yusuf dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Kamis.

Ia mengatakan Baznas Sumbawa Barat dibentuk 2017 dan target awal pendapatan Baznas Rp1 Miliar dan bisa tercapai Rp2 miliar. Kemudian 2023 Baznas memasang target Rp7 miliar dan terealisasi Rp14 miliar.

Sejak 2018 pemerintah daerah memberikan tugas kepada Baznas untuk penyerahan dana program fakir miskin dan seterusnya berlanjut hingga tahun ini.

"Untuk target 2024 Rp8 miliar," katanya.

Baca juga: Baznas Sumbawa Barat menyalurkan bantuan modal ke warga dan UMKM

Dana yang dikelola Baznas Sumbawa Barat tetap dilakukan audit oleh lembaga yang berwenang dan hasil tetap mendapatkan wajar tanpa pengecualian (WTP).

"Sekarang kita sudah punya Amil yang telah di tes dan dilatih, sehingga sekarang mereka sudah bersertifikat," katanya.

Beberapa program yang dilaksanakan Baznas Sumbawa Barat di antaranya program berobat masyarakat, penyiapan rumah singgah bagi keluarga yang rujuk ke Mataram, program rumah tidak layak huni dan penyaluran dana fakir miskin.

"Kami tetap berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Baca juga: Mualaf di KSB diberikan pembinaan oleh Baznas

Sementara itu, Ketua Baznas Provinsi NTB, Dr Said Gazali mengatakan potensi zakat di NTB mencapai Rp2,8 triliun dan yang tercapai saat ini Rp180 miliar di 2023 untuk seluruh Baznas di NTB. Sehingga diharapkan para pengurus Baznas harus berusaha agar target bisa tercapai.

"Realisasi terus meningkat, tidak boleh turun. Sekalipun belum mencapai target, tapi kita sudah menjalankan aturan yang benar dalam mengelola Baznas," katanya.

Baca juga: Baznas Sumbawa Barat salurkan bantuan anak stunting