Lombok Timur (ANTARA) - Sebuah rumah panggung milik Hamirah (53), warga Kampung Turingan, Desa Labuhan Lombok, Kecamatan Pringgebaya, Kabupaten Lombok Timur, ludes terbakar setelah sebuah telepon genggam atau ponsel yang sedang diisi daya meledak, Kamis (6/11).
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Baca juga: Rumah dan sepeda motor tosa ludes 6terbakar di Lotim
Peristiwa kebakaran bermula ketika pemilik rumah sedang membuat kue di dapur dan mencium bau gosong. Saat keluar, ia melihat api sudah membesar di bagian atas rumah panggung yang terbuat dari kayu. Api dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan sebelum akhirnya berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran yang datang ke lokasi.
Kapolsek Pringgebaya melalui Kasi Humas Polres Lombok Timur AKP Nicolas Oesman membenarkan adanya laporan kebakaran tersebut.
“Dugaan sementara penyebabnya akibat ledakan HP yang sedang diisi daya. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” katanya.
Baca juga: Lahan pekuburan di Lombok Timur dilalap si jago merah
Baca juga: Gara-gara Korek Api Asrama Ponpes Cahaya Bangsa Lotim Terbakar
Baca juga: Sebanyak 78 kasus kebakaran di Lombok Timur hingga September 2025
Ponsel meledak, Rumah warga Labuhan Lombok Timur ludes terbakar
Rumah korban yang terbakar (ANTARA/Dimyati)
