Mataram (ANTARA) - Puluhan santri dari Pondok Pesantren Madinatul Ulum yang terletak di Desa Montong Gamang Kecamatan Kopang Lombok Tengah ikut bergotong royong berpartisipasi dalam menyukseskan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 106 Kodim 1620/Lombok Tengah.
Komandan Kodim 1620/Lombok Tengah (Loteng), Letnan Kolonel Czi. Prastiwanto selaku Dansatgas TMMD ke 106, memberikan apresiasi kepada semua pihak yang turut serta memberikan sumbangsih baik pikiran dan tenaga dalam membantu menyukseskan program TMMD di Lombok Tengah.
"Para Santri memanfaatkan waktu libur untuk ikut bergotong royong merapikan dan meratakan jalan yang sudah dibuka sepanjang 450 meter di Dusun Mumbang Desa Montong Gamang," ujarnya di Mataram, Sabtu.
Menurut dia, program TMMD ini dilakukan secara terpadu dengan melibatkan instasi pemerintah dan non pemerintah serta seluruh komponen masyarakat yang ada didaerah lokasi TMMD dilaksanakan.
"Kami berharap program fisik TMMD ini terutama pembukaan jalan baik di Desa Montong Gamang, Aik Bual dan Desa Pendem segera selesai dan langsung bisa digunakan oleh masyarakat terutama warga desa setempat dan para petani dengan harapan dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat," jelasnya.
Menurut Dandim, program TMMD tidak hanya menyelesaikan sasaran fisik semata, namun juga menggugah masyarakat untuk membangkitkan kembali semangat gotong royong yang sempat memudar oleh perkembangan zaman.
"Mari kita sukseskan TMMD ini dengan semangat gotong royong untuk kepentingan dan kemaslahatan bersama," ucapnya.
Lebih lanjur, Dandim menyebutkan ada beberapa program TMMD baik fisik maupun non fisik yang akan dikerjakan selama satu bulan ke depan. Mulai pembangunan jalan, pembuatan jalan, gorong-gorong, rumah ibadah dan bedah rumah.
"Selain program fisik, pihaknya juga melaksanakan kegiatan non fisik mulai penyuluhan dibidang kesadaran bela negara, pertanian, kesehatan, bahaya narkoba, hukum dan lainnya," katanya.
