Dalam kejadian itu, beruntung tidak menimbulkan korban jiwa.
Para pengguna jalan dan masyarakat yang kebetulan lewat baik dari arah Sembalun menuju Aikmal dan sekitarnya, begitu juga sebaliknya bergotong royong mengevakuasi kayu tersebut menggunakan alat seadanya.
"Beruntung ada salah satu warga yang membawa kapak, sehingga kayu itu bisa kita evakuasi", kata, Ahmad Subur dari Sembalun, salah satu saksi mata.
Kayu tumbang tersebut, diakibatkan oleh tanahnya terkikis oleh air hujan dan angin.
Untung ia bersama keluarganya tiba di lokasi saat kayu sudah roboh. "Waktu itu saya bersama keluarga pergi mengahdiri pernikahan keponakan saya di Desa Mamben, untung saja kayunya sudah roboh," katanya.