YBM PLN NTB salurkan bantuan kepada 2.955 penerima manfaat Ramadhan

Mataram (ANTARA) - Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Barat menyelenggarakan rangkaian kegiatan bertajuk "Ramadhan Menjejak Manfaat" selama bulan Ramadan 1442 Hijriah dalam rangka meringankan beban masyarakat dhuafa.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu momentum yang tepat untuk saling berbagi dalam membantu sesama.

General Manager PLN UIW NTB, Lasiran mengatakan program Ramadhan Menjejak Manfaat tersebut adalah bentuk kepedulian dan upaya berbagi kebahagiaan para pegawai di lingkungan PLN UIW NTB terhadap sesama.

"Melalui zakat rutin dikeluarkan setiap bulan yang dikelola oleh YBM, seluruh pegawai muslim PLN UIW NTB  ingin turut serta membantu meringankan beban saudara-saudara kita kurang mampu yang berada di sekitar kantor," kata Lasiran.

Program Ramadhan Menjejak Manfaat  terdiri atas tiga program, yaitu Ramadhan Bercahaya, Ramadhan Berbagi dan Muzakki Peduli. Program Ramadhan Bercahaya adalah pemberdayaan masyarakat, terutama ibu-ibu di Dusun Rangsot Barat, Desa Sigar Penjalin, Lombok Utara yang bertujuan menjadikan dusun tersebut sebagai kawasan wisata berbasis pemberdayaan masyarakat melalui optimalisasi potensi lokal budidaya lebah madu trigona serta pengelolaan mandiri biji jambu mete. 

Program tersebut sebenarnya telah dimulai sejak 2019 di Dusun Rangsot Timur, Desa Sigar Penjalin, dengan 25 penerima manfaat. Dan saat ini, setiap rumah di daerah tersebut termotivasi untuk turut dibina untuk membudidayakan stup lebah madu secara mandiri dan dikenal sebagai daerah penyintas bencana yang sukses dalam budidaya lebah madu trigona.

"Setelah dievaluasi, ternyata program ini banyak memberikan manfaat. Jadi, di tahun ini kami lanjutkan memberikan program serupa untuk Dusun tetangganya (Rangsot Barat) sebanyak 25 penerima manfaat untuk KK dhuafa," jelas Lasiran.

Untuk Ramadhan Berbagi, terdiri atas dua kegiatan, yaitu "Berbagi Bingkisan Ramadan" dan "Peduli Purnakarya PLN".  Sedangkan untuk program Muzakki Peduli, yaitu pemberian bantuan secara tunai melalui kegiatan "Muslimah Tangguh", "Senyum Guru Ngaji dan Merbot Masjid", dan "Senyum Yatim Dhuafa". Keseluruhan program tersebut dilaksanakan di wilayah kerja PLN UIW NTB, mulai dari Lombok, Sumbawa hingga Bima. 

"Total sebanyak 1.275 penerima manfaat untuk program Ramadhan Berbagi dan 1.680 penerima manfaat untuk program Muzakki Peduli. Jadi total ada 2.955 penerima manfaat untuk Ramadan tahun ini", ucap Lasiran.

Ia berharap program tersebut dapat menebar manfaat dan membantu meringankan masyarakat, terutama di masa sulit seperti sekarang.

"Kami mohon doa dari seluruh masyarakat NTB supaya sistem kelistrikan selalu aman dan andal," kata Lasiran.