Mataram (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan, jumlah pasien COVID-19 sampai Rabu (23/3) tersisa lima orang dan mereka saat ini sedang menjalani perawatan intensif pada sejumlah rumah sakit di Kota Mataram.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram dr H Usman Hadi di Mataram, Kamis, mengatakan, sebanyak lima orang pasien COVID-19 yang tersisa itu rata-rata berusia lanjut dan memiliki penyakit komorbid.
"Semoga lima orang pasien COVID-19 yang masih dirawat saat ini bisa segera sehat dan dinyatakan sembuh, agar Mataram dapat dinyatakan nol kasus COVID-19," katanya.
Menurutnya, perkembangan penyebaran COVID-19 saat ini sudah sangat landai, bahkan dari rilis harian Satgas COVID-19 Provinsi NTB, beberapa kali Mataram dinyatakan nol kasus baru COVID-19.
"Sejak hari akhir pekan lalu, kita sudah beberapa kali nol kasus baru COVID-19 harian. Semoga kondisi ini bisa terus dipertahankan hingga 325 lingkungan se-Kota Mataram menjadi zona hijau," katanya.
Berdasarkan data dari 325 lingkungan se-Kota Mataram tercatat 322 lingkungan sudah masuk zona hijau COVID-19 atau dinyatakan nol kasus.
Sisanya tiga lingkungan masih berstatus zona kuning atau dengan kasus COVID-19 pada lingkungan tersebut sebanyak 1-2 kasus positif COVID-19.
Kendati demikian, lanjutnya, masyarakat harus tetap tenang dan disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) COVID-19, melalui terutama menggunakan masker serta melakukan vaksinasi COVID-19.
"Masyarakat yang belum vaksin segera vaksin, dan yang sudah dua kali vaksin dengan jarak tiga bulan dari dosis dua segera melakukan vaksinasi COVID-19 penguat (booster)," katanya.
Berita Terkait
National retail industry has recovered from COVID-19 effects: Minister
Kamis, 2 Mei 2024 17:15
TTS akibat vaksin AstraZeneca sangat langka
Rabu, 1 Mei 2024 19:43
CKPN sebut Cadangan kerugian perbankan per Februari bisa tutup kredit macet
Rabu, 3 April 2024 6:26
OJK mengumumkan restrukturisasi kredit COVID-19 berakhir
Minggu, 31 Maret 2024 19:39
Stimulus restrukturisasi kredit COVID-19 capai Rp830,2 triliun
Minggu, 31 Maret 2024 19:30
OJK akhiri restrukturisasi kredit
Minggu, 31 Maret 2024 18:47
Mantan Presiden Jair Bolsonaro dituduh palsukan data vaksinasi COVID
Rabu, 20 Maret 2024 8:04
COVID-19 pandemic provideslesson to anticipate unknown viruses
Senin, 4 Maret 2024 5:40