Mataram (ANTARA) - Kepolisian Resor Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, mengungkap kasus seorang brimob gadungan berinisial RS (30) yang diduga melakukan pencurian kendaraan roda dua di wilayah Poto Tano.
Kapolres Sumbawa AKBP Yasmara Harahap dalam keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Minggu, menyampaikan kasus tersebut terungkap berkat dukungan informasi dari masyarakat.
"Dari hasil tindak lanjut informasi masyarakat, brimob gadungan berinisial RS berhasil kami tangkap ketika berada di atas kapal penyeberangan menuju Pulau Lombok," kata Yasmara.
Dia menegaskan bahwa pelaku asal Kota Bima tersebut, kini telah ditetapkan sebagai tersangka dengan penerapan Pasal 362 KUHP yang mengatur tentang pencurian.
"Yang bersangkutan sudah kami amankan di Rutan Polres Sumbawa untuk menjalani proses hukum sebagai tersangka kasus pencurian," ujarnya.
Yasmara menjelaskan bahwa penangkapan RS di atas kapal penyeberangan menuju Pulau Lombok berlangsung pada Kamis malam (25/4). Tersangka ditangkap dengan barang bukti kendaraan milik korban pencurian.
"Saat penangkapan di atas kapal penyeberangan, tersangka ini sempat mengelak tuduhan dan mengaku sebagai anggota brimob," ucap dia.
Namun, berkat adanya bukti hasil penyelidikan yang menguatkan RS melakukan aksi pencurian, polisi berhasil membuat tersangka mengakui perbuatan pidana-nya.
"Awalnya, saat diminta KTA (kartu tanda anggota), tersangka ini tidak bisa tunjukkan dan dari bukti yang anggota di lapangan, tersangka ini akhirnya mengakui perbuatan," kata Yasmara.
Dari hasil pemeriksaan, terungkap modus tersangka melancarkan aksi pencurian dengan mendatangi rumah korban dan berpura-pura pinjam handphone korban.
"Modus-nya, pinjam handphone korban buat telepon ojek, katanya untuk jemput saudaranya di swalayan dekat pelabuhan," tuturnya.
Korban yang tidak sadar dengan modus tersebut, kemudian beranjak meninggalkan tersangka yang sedang menelpon ke rumah tetangganya.
"Saat korban ke rumah tetangga, di situ tersangka ini memanfaatkan situasi mengambil kendaraan korban di dalam rumah dengan posisi kunci masih terpasang di kendaraan," ucapnya.
Atas kejadian ini, Yasmara mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap beragam modus kejahatan di lapangan.
"Saat ini, banyak modus para pelaku kejahatan dalam melancarkan aksinya. Untuk itu, kita harus tetap waspada. Caranya, amankan seluruh barang berharga dari aksi-aksi kejahatan," kata dia.
Berita Terkait
Anggota Brimob Gadungan Diamankan ke Polresta Medan
Kamis, 21 Agustus 2014 5:12
Polisi meringkus dua terduga pelaku curanmor di Lombok Tengah
Rabu, 13 November 2024 5:00
Polisi tangkap jukir curi kendaraan untuk beli sabu-sabu di Mataram
Rabu, 19 Juni 2024 17:22
Dua terduga jaringan curanmor diciduk polisi di Dompu
Minggu, 11 Juni 2023 18:54
Polresta Mataram sita 10 kendaraan dari terduga penadah
Jumat, 3 Februari 2023 18:12
Polda NTB tangkap tiga pencuri sepeda motor di hotel
Jumat, 9 Desember 2022 16:14
Pria asal Jember terungkap curi kendaraan di Mataram
Selasa, 13 September 2022 17:09
Polisi ringkus satu pelaku dan tiga penadah motor curian di Lombok Utara
Rabu, 19 Januari 2022 7:55