Wagub NTB meminta Baznas berinovasi tarik zakat

id NTB,Baznas NTB,Pengumpulan ZIS,Pemprov NTB,Wagub NTB

Wagub NTB meminta Baznas berinovasi tarik zakat

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Hj Sitti Rohmi Djalilah (kanan) menyerahkan zakat melalui Baznas NTB pada kegiatan pembayaran zakat melalui Baznas NTB yang juga diikuti pimpinan OPD di lingkungan Pemprov NTB dan BUMD di Gedung Graha Bhakti Praja Kantor Gubernur NTB di Kota Mataram, Rabu (20/4/2022). (ANTARA/Nur Imansyah).

Mataram (ANTARA) - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Sitti Rohmi Djalilah meminta Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) melakukan berbagai inovasi dan terobosan demi menjangkau dan menarik minat masyarakat yang lebih luas untuk melakukan zakat, infak dan sedekah salah satunya dengan memanfaatkan kemajuan teknologi.

"Tantangan Baznas ini bagaimana mensosialisasikan dan memanfaatkan teknologi dalam menghimpun zakat, infak dan sedekah dari masyarakat," kata Wagub NTB pada kegiatan pembayaran zakat melalui Baznas oleh Wakil Gubernur NTB beserta pimpinan OPD di lingkungan Pemprov NTB dan BUMD di Gedung Graha Bhakti Praja Kantor Gubernur NTB di Mataram, Rabu.

Ia mengatakan pemanfaatan teknologi untuk menghimpun dana zakat, infak dan sedekah (ZIS) sudah saatnya digalakkan oleh Baznas NTB, termasuk juga Baznas di kabupaten dan kota. Mengingat di tengah perkembangan dunia saat ini penyumbang tidak lagi menggunakan sistem manual melainkan dengan teknologi.

"Karena sekarang itu jarang sekali orang mau repot melakukan pembayaran. Langsung melalui handphone sudah bisa bayar zakat," ujarnya.

Selain teknologi yang juga tidak kalah penting bagaimana Baznas mampu mengelola dan menjaga kepercayaan masyarakat.

"Semakin tinggi kepercayaan masyarakat kepada Baznas maka makin tinggi animo masyarakat untuk berzakat ke Baznas," ucap Wagub NTB.

Wagub NTB juga mengajak kepada seluruh pejabat, ASN dan masyarakat di wilayah itu untuk tidak lupa berzakat, infak dan sekedah melalui Baznas baik provinsi dan kabupaten serta kota.

"Kita berharap kinerja Baznas semakin baik sehingga dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat dan daerah," katanya.

Ketua Baznas NTB Muhammad Said Ghazali mengatakan pihaknya sudah menggunakan teknologi dalam menghimpun zakat, infak dan sekedah selain tetap mempertahankan cara manual.

"Alhamdulillah, Baznas menggunakan dua cara yakni manual dan teknologi. Karena orang berzakat banyak yang sudah melalui online ke rekening Baznas atau pun Gojek Baznas juga ada," ujarnya.

Menurutnya penggunaan manual dan teknologi dalam menghimpun dana ZIS di Baznas saat ini sudah berimbang. Bahkan, teknologi sudah lebih banyak digunakan.

"Bagaimana pun kita juga harus adaptasi. Karena yaitu tadi orang tidak mau lelah berzakat. Cukup melalui online dan itu kita buka ruang," katanya.