Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta segera merenovasi Stadion Manahan untuk persiapan pelaksanaan Piala Dunia U-20 yang rencananya akan diselenggarakan ada pertengahan tahun ini. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surakarta Rini Kusumandari di Solo, Selasa mengatakan dalam waktu dekat akan dilakukan penataan bagian dalam stadion, salah satunya pengerjaan rumput.
"Kami baru dapat jadwal rumput tanggal 16 Januari, kalau penataan kawasan kami belum dapat jadwalnya," katanya.
Selain rumput, pengerjaan lain di antaranya media tribun, toilet difabel, perbaikan toilet, penambahan CCTV, dan pemasangan karpet antiselip. Disinggung mengenai genangan air di lapangan yang terjadi usai turun hujan, dikatakannya, bukan karena drainase.
"Itu terkait pemadatan di lapangan, karena pemakaian yang sering jadi (air) tidak bisa hilang dalam 3 detik atau 3 menit. Itu nanti akan dilakukan pemeliharaan, jadi bukan karena drainase," katanya.
Baca juga: Piala AFF: Timnas Indonesia waspadai efek rumput sintetis Stadion Memorial
Baca juga: Jadwal Indonesia vs Thailand di Piala AFF: Shin Tae-yong mulai siapkan strategi kejutan
Sementara itu, untuk penataan kawasan luar Stadion Manahan, masih menunggu jadwal dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Meski demikian, dikatakannya, penataan kawasan di luar stadion akan dilakukan bersamaan dengan penataan di dalam stadion.
Ia mengatakan selama proses renovasi, stadion tersebut akan ditutup untuk umum. Selain itu, akan ada pula inspeksi dari pihak FIFA. "Stadion sebelum direnovasi akan ada inspeksi dari FIFA di lima lapangan di Kota Solo, satu lapangan utama dan empat lapangan pendukung," katanya.