Sumbawa Barat (Antara NTB) - Partai Golongan Karya dan Partai Gerakan Indonesia Raya menjajaki kemungkinan untuk berkoalisi dalam mengusung pasangan calon dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, yang rencananya digelar pada 2016.
Ketua Dewan Pembina Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Sumbawa Barat H Mala Rahman ketika dihubungi dari Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Rabu, mengatakan kemungkinan koalisi partainya sangat terbuka sehubungan dengan kepastian dukungan yang didapatkan dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Sumbawa Barat.
Ia juga menyatakan dirinya telah menjalin komunikasi intensif dan telah mencapai kesepakatan dengan pengurus DPC Gerindra Sumbawa Barat.
"Gerindra final akan mendukung saya, tinggal proses administrasi di internal partai untuk penetapan dukungan itu secara resmi," katanya.
Dari komunikasi itu, lanjut Mala, dirinya ditetapkan menjadi calon bupati, sedangkan Gerindra akan menyiapkan calon wakil bupati.
Terkait siapa calon wakil bupati dimaksud, tergantung siapa yang akan diusung Gerindra.
"Bisa saja Ketua DPC Gerindra, atau figur yang ditetapkan oleh DPD NTB dan DPP Gerindra. Yang jelas saya siap bekerja sama dengan dengan siapa pun yang ditunjuk," ujarnya.
Dengan kepastian dukungan dari Gerindra, menurut dia, semakin meningkatkan optimismenya untuk menang dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Sumbawa Barat pada 2016.
"Peluang saya cukup besar, karena bukan hanya didukung oleh partai besar, tetapi figur saya juga sudah dikenal masyarakat," ucap Mala.
Selain Gerindra, Mala Rahman yang sekarang masih menjabat sebagai Wakil Bupati Sumbawa Barat juga menyatakan masih ada satu partai politik lain yang telah menyatakan kesiapan untuk mendukung pencalonan dirinya sebagai calon bupati.
Namun dia masih enggan mengungkap nama parpol tersebut. "Saya menginginkan partai politik itu bergabung, dan alhamdulillah dari beberapa kali komunikasi dengan pengurus partai politik itu, mereka memastikan akan mendukung saya," katanya.
Mala Rahman sendiri meski sudah memastikan dukungan Partai Gerindra, masih harus menunggu hasil proses penjaringan bakal calon oleh Partai Golkar yang sekarang sedang berlangsung. Namun kepastian dukungan Gerindra itu akan menjadi nilai tambah dalam penilaian oleh Tim Pilkada Golkar.
Sebab, dengan hanya dua kursi di DPRD, Golkar membutuhkan mitra koalisi untuk menggenapkan syarat mengusung pasangan calon di pilkada.
Sementara itu, Ketua DPC Gerindra Sumbawa Barat Iwan Panjidinata secara terpisah membenarkan pihaknya telah menjalin komunikasi intensif dengan Mala Rahman.
"Ya memang seperti yang disampaikan Mala Rahman. Hanya saja ada mekanisme internal partai yang harus dilalui, seperti rekomendasi DPC, DPD, lalu dibawa ke DPP untuk ditetapkan," katanya.
DPC Gerindra sendiri sejak 2014 telah menetapkan rekomendasi untuk mencalonkan Ketua DPC Gerindra Sumbawa Barat sebagai calon bupati. Panji mengungkapkan sejauh ini rekomendasi dimaksud tidak berubah.
"Alhamdulillah sampai sekarang amanah tersebut tetap," katanya. (*)
Golkar-Gerindra Jajaki Koalisi Pilkada Sumbawa Barat
"Gerindra final akan mendukung saya, tinggal proses administrasi di internal partai untuk penetapan dukungan itu secara resmi,"
