Lombok Utara bangun tiga rumah warga miskin

id pemkab klu,program jubah,warga miskin,jubah terintergrasi

Lombok Utara bangun tiga rumah warga miskin

Bupati Lombok Utara DR H Najmul Akhyar SH MH meletakkan batu pertama pembangunan rumah warga miksin yang dibangun dengan bantuan program Jubah. Foto Rsd/Humas dan Protokol Setda KLU.

Perlu kita segarkan kembali bahwa pada tahun 2017, dalam kurun waktu 8 bulan, kita telah membangun 59 unit rumah. Kita berharap tahun ini, bisa lebih banyak lagi pihak-pihak yang peduli, sehingga makin banyak pula warga yang bisa dibantu
Mataram (Antaranews NTB) - Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat membantu pembangunan tiga rumah untuk warga miskin melalui program jumat bedah rumah atau "Jubah"

Humas dan Protokol Setda Kabupaten Lombok Utara melalui siaran pers yang diterima di Mataram, Selasa, menyebutkan peletakan batu pertama pembangunan rumah tersebut dilakukan Bupati Lombok Utara DR H Najmul Akhyar SH MH.
 
Tiga warga yang mendapat bantuan pembangunan rumah melalui program "Jubah" tersebut adalah  adalah Inaq Muslimah, warga Dusun Rangsot Desa Sigar Penjalin, Amaq Kersi Dusun Lendang Bila, Desa Tegal Maja, Kecamatan Tanjung dan Amaq Hamdi warga Dusun Pakmayong Desa Sesait, Kecamatan Kayangan.

Asisten III Setda Kabupaten Lombok Utara Ir Lalu Mustain MM menjelaskan pembangunan rumah Program Jubah pada tahun 2018, telah mencapai sejumlah 18 unit.

"Perlu kita segarkan kembali bahwa pada tahun 2017, dalam kurun waktu 8 bulan, kita telah membangun 59 unit rumah. Kita berharap tahun ini, bisa lebih banyak lagi pihak-pihak yang peduli, sehingga makin banyak pula warga yang bisa dibantu," ujarnya.
Bupati Lombok Utara DR H Najmul Akhyar SH MH menyerahkan bantuan dana pembangunan rumah kepada warga melalui program Jubah. Foto Rsd/Humas dan Protokol Setda KLU
Sementara itu Bupati Lombok Utara Dr H Najmul Akhyar SH MH mengingatkan bahwa Program Jubah yang dilakukan dananya bukan dari APBD, tetapi murni gerakan sosial.

"Alhamdulillah, banyak pihak baik perorangan maupun lembaga yang terketuk hatinya untuk bersama bergotong-royong membangun Kabupaten Lombok Utara melalui program Jubah," katanya.

Dia mengatakan bentuk kepedulian nyata itu diantaranya terdapat pengusaha perhotelan menyerahkan bantuan program tanggung jhawab sosial perusahaan (CSR) Hotel Pendawa, untuk pembangunan 10 unit rumah.

Jumhal itu, termasuk pembangunan 2 unit dari 3 unit rumah yang dibangun hari ini Jumat (13/4) yaitu di Dusun Lendang Bila Desa Tegal Maja dan satunya lagi terletak di Dusun Pakmayong Desa Sesait. Sedangkan rumah yang dibangun di Dusun Rangsot Desa Sigar Penjalin kerja sama dari Disperindagkop dan Baznaz Kabupaten Lombok Utara.

"Siapapun yang mau berkontribusi untuk kebaikan dipersilakan. Mari kita gotong-royong membantu sesama. InsyaAllah, kalau kita yakin pasti ada jalan," kata Najmul Akhyar.

Mulai 2018, program Jubah dikolaborasikan dengan peran serta dinas terkait, dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Utara  yang menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan terhadap masyarakat di sekitar lokasi pembangunan rumah melalui program Jubah.

Sementara Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) memberikan layanan pembuatan KTP, serta Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) mendata jika   ada anak usia sekolah yang putus sekolah. Kolaborasi program tersebut sebagai bentuk layanan terintegrasi dari Program Jubah.

"Kini ketika ada kunjungan Program Jubah ada pemeriksaan kesehatan bagi warga sekitar. Kalau ada yang belum punya KTP atau KK silakan lapor sehingga besok petugas Dukcapil membawakan berkasnya. Begitu pula bagi anak-anak yang putus sekolah sampaikan segera ke Dikpora. Tak boleh lagi ada anak KLU yang tak bersekolah," katanya.
Bupati Lombok Utara DR H Najmul Akhyar SH MH berbincang-bincang dengan salah seorang warga penerima bantuan pembangunan rumah melalui program Jubah. Foto Rsd/Humas dan Protokol Setda KLU.
Program Jubah dimulai sejak April 2017. Dalam perkembangannya, kian banyak yang berpartisipasi dari pemangku kepentingan dan donatur, baik  donasi perorangan maupun kelembagaan.

Warga yang mendapatkan bantuan pembangunan rumah program Jubah merasa terbantu, lantaran karena kondisi rumah mereka  rata-rata memprihatinkan dan tinggal di pelosok dusun.

Acara program Jubah terintegrasi juga dihadiri Wakil Bupati Lombok Utara Sarifudin ST, Asisten III Setda Lombok Utara Ir Lalu Mustain MM, para kepala OPD, Baznas Lommbok Utara dan unsur Muspika.(*)