UMUM - SUMBAWA JUARA UMUM 02SN SISWA SD SE-NTB

id

     Mataram, 3/6 (ANTARA) - Kabupaten Sumbawa berhasil meraih juara umum Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat SD/MI se-Nusa Tenggara Barat (NTB) setelah berhasil mengumpulkan medali emas terbanyak.

     "Kegiatan O2SN yang digelar sejak 1-3 Juni, Kabupaten Sumbawa yang paling banyak meraih medali yakni empat medali emas, empat medali perak dan dua medali perunggu," kata penanggung jawab kegiatan, H. Ali Rahim, di sela penutupan O2SN, di Mataram, Kamis malam.

     Ia menyebutkan, posisi kedua diraih oleh Kota Mataram dengan perolehan empat medali emas, tiga medali perak dan empat medali perunggu, kemudian di urutan ketiga diraih Kabupaten Lombok Timur dengan perolehan tiga medali emas, tiga medali perak dan enam medali perunggu.

     Kabupaten Bima berada pada urutan keempat dengan perolehan tiga medali emas, satu medali perak dan satu medali perunggu, disusul Kabupaten Lombok Tengah pada urutan kelima dengan perolehan dua medali emas, empat medali perak dan satu medali perunggu.

     Selanjutnya, di urutan keenam ditempati Kabupaten Lombok Barat dengan perolehan dua medali emas, dua medali perak dan lima medali perunggu. Urutan ketujuh ditempati Kabupaten Sumbawa Barat dan Lombok Utara dengan sama-sama meraih dua medali emas.

     "Dan posisi kedelapan diraih oleh Kota Bima dengan satu medali emas dan empat medali perak. Tahun lalu Kota Bima menempati urutan ketujuh, namun sekarang turun ke posisi delapan," kata Ali Rahim.

     Ia mengatakan kegiatan O2SN tingkat SD/MI se-NTB itu diikuti oleh 410 siswa dari sepuluh kabupaten/kota yang ikut berpartisipasi.

     Menurut dia, para siswa yang yang berhasil meraih juara satu sampai tiga dari 11 cabang olahraga yang dipertandingkan diberikan piala dan uang serta piagam penghargaan dan berhak mewakili NTB pada O2SN tingkat nasional yang akan digelar di Jakarta pada 9 hingga 18 Juli 2010.

     "Para siswa itu nantinya akan kami bina kesiapan fisik dan mentalnya di Mataram oleh pelatih masing-masing sebelum berlaga di O2SN tingkat nasional di Jakarta. Pembinaan juga melibatkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB," ujarnya.

     Ali Rahim yang juga Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) NTB ini, menilai hasil O2SN siswa SD/MI tingkat provinsi tahun ini cukup membanggakan karena menghasilkan juara yang betul-betul memiliki kemampuan dan bakat.

     Para siswa yang menjadi juara merupakan hasil penilaian dari para juri dan wasit secara obyektif. Selain itu para juara ini juga tidak ada yang terindikasi sebagai peserta yang dimanipulasi datanya.

     "Saya melihat hasil dari kegiatan ini cukup baik. Para peserta tidak ada yang melanggar syarat-syarat administrasi yang ditentukan. Semuanya sesuai dengan panduan nasional," ujarnya.

     Ia berharap dengan lahirnya para juara yang memiliki bakat dan kemampuan akan menjadi modal bagi NTB untuk mewujudkan target lima medali emas pada O2SN tingkat nasional.

     Cabang olahraga yang ditargetkan meraih medali emas yakni senam, catur, pencak silat, sepakbola mini dan bola voli mini. Namun, yang paling diharapkan adalah dari cabang olahraga senam dan catur.

     "Kalau saya melihat juara cabang olahraga catur dan senam. Atletnya memiliki kemampuan yang lebih karena dilihat dari sisi umur yang masih duduk di kelas empat mereka sudah bermain layaknya atlet dewasa," kata Ali Rahim.(*)