Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat mencatat tujuh di antara 21 kecamatan di daerah setempat telah melaporkan kekurangan air bersih dampak musim kemarau 2022.
"Kita akan segera melakukan dropping (penyaluran) air bersih di tujuh kecamatan dengan 38 desa terdampak tersebut," kata Bupati Lombok Timur M. Sukiman saat memimpin rapat penanganan dampak kekeringan di kantor bupati setempat yang dikutip dari keterangan resminya di Selong, Sabtu.
Sebanyak tujuh kecamatan itu, yakni Jerowaru, Keruak, Sambelia, Suwela, Aikmel, dan Lenek.
"Dropping air bersih ini dilaksanakan selama tiga bulan, yaitu Agustus hingga Oktober mendatang dan dapat segera dilaksanakan. Karenanya administrasi untuk mendukung kegiatan tersebut diharapkan sesegera mungkin," katanya.
Ia mengatakan pemerintah daerah telah melakukan berbagai upaya dan program dalam mengantisipasi kekeringan, termasuk pembuatan sumur bor di sejumlah kecamatan yang rutin mengalami kekurangan air bersih seperti di wilayah selatan.
"Ketersediaan air bersih menjadi fokus pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," katanya.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan delapan kabupaten/kota di Provinsi Nusa Tenggara Barat berstatus siaga bencana kekeringan meteorologi dampak musim kemarau 2022.
"Status siaga kekeringan meteorologis terjadi di Kabupaten Lombok Timur, Lombok Tengah, Lombok Utara, Sumbawa, Sumbawa Barat, Bima, Dompu dan Kota Bima," kata Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi Nusa Tenggara Barat, Dewo Adi Sulistio W.
Daerah yang mengalami kekeringan di Kabupaten Kabupaten Lombok Timur, yaitu Kecamatan Sambelia, Montong Gading, Masbagik, Jerowaru dan Sakra Barat, di Kabupaten Lombok Tengah, yaitu Kecamatan Janapria dan Kabupaten Lombok Utara yaitu Kecamatan Pemenang.
Di Kabupaten Sumbawa, yaitu Kecamatan Buer, Moyo Hilir, Lape, Moyo Hulu, Plampang, Lape, Moyo Utara, Moyo Hilir, Unter Iwes, Empang, dan Labangka, di Kabupaten Sumbawa Barat, yaitu Kecamatan Taliwang, Jereweh, Maluk dan Sekongkang, di Kabupaten Dompu yaitu Kecamatan Dompu, Kempo, manggalewa, Pajo, Kilo.
Di Kabupaten Bima, yaitu Kecamatan Sape, Lambu, Belo, Bolo, Lambitu, Madapangga Monta, Palibelo, Soromandi, Wawo, sedangkan di Kabupaten Kota Bima yaitu Kecamatan Raba Dan Rasanae Timur.
Berita Terkait
Korem 162/WB Lombok Timur dukung ketahanan pangan olah rumput laut jadi pupuk
Kamis, 21 November 2024 20:12
TNI tanam benih jagung di Lombok Timur
Kamis, 21 November 2024 19:17
TNI AD Lombok Timur tanam benih jagung di lahan 1.000 hektare
Kamis, 21 November 2024 18:00
Pengumpulan zakat di Lombok Timur capai Rp15 miliar
Kamis, 21 November 2024 16:38
Mahapanji Lombok Timur edukasi pemuda tetap jaga lingkungan
Kamis, 21 November 2024 11:58
Polres Lombok Timur memprogramkam gerakan tanam sayur
Rabu, 20 November 2024 22:03
KPK ingatkan Pemkab Lombok Timur tagih pajak penambang ilegal galian C
Rabu, 20 November 2024 15:42
DPRD dan Pemprov NTB tinjau tambang bahan galian C di Lombok Timur
Rabu, 20 November 2024 15:14