Mataram, NTB (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mengapresiasi komitmen Pemerintah Kota Mataram yang segera merampungkan rencana pembangunan industri kota (RPIK) sebagai pedoman dalam pembangunan industri selama 20 tahun ke depan.
"RPIK Mataram informasinya sudah dalam tahap akhir penyusunan, kami sangat mengapresiasi sekali," kata Kepala Dinas Perindustrian NTB Nuryanti saat menerima kunjungan Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperinkop UKM) Kota Mataram Lalu Fatwir Uzali di Mataram, NTB, Kamis.
RPIK Mataram, kata dia, yang nantinya akan menjadi pedoman dalam pembangunan industri selama 20 tahun ke depan, dapat menjadi contoh bagi kabupaten/kota lainnya di NTB, sebagai acuan dalam menyusun rencana pembangunan industri kabupaten/kota.
"Terima kasih Pak Kadis dan tim, Alhamdulillah akhirnya RPIK bisa rampung. Semoga nanti Kota Mataram bisa menjadi contoh dan mendampingi kabupaten/kota lainnya untuk menyusun RPIK," ujarnya.
Sementara itu, Fatwir mengatakan industri di Kota Mataram butuh gambaran yang jelas, sehingga RPIK dipandang sangat membantu pembangunan Industri agar hasilnya tidak gamang.
"RPIK ini segera kami rampungkan agar kami memiliki pedoman, sehingga industrialisasi yang kami lakukan dapat terarah, terukur dan terukir," katanya.
Ia menambahkan dalam RPIK tersebut telah mencakup industri unggulan yang dipetakan dari potensi setiap kelurahan dan kecamatan yang ada di Kota Mataram, serta telah diselaraskan dengan Rencana Pembangunan Industri Provinsi (RPIP) dan Rencana Pembangunan Industri Nasional (RIPIN).
"Terutama dalam lima tahun pertama gaung yang akan disebarluaskan adalah Mataram Kota kuliner, sebagai tindak lanjut dari roadshow industrialisasi beberapa waktu lalu," ujarnya.
Langkah selanjutnya, kata Fatwir, Dinas Perindustrian NTB memberikan surat rekomendasi sebagai dasar pembahasan di Komisi II DPRD Kota Mataram, dan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) Kota Mataram tentang Rencana Pembangunan Industri Kota Mataram tahun 2022-2042.
Berita Terkait
NTB gelar Ite Begawe Fest promosikan produk lokal
Jumat, 15 November 2024 19:29
Harga beras naik, Disperindag minta warga Lombok Tengah tak panik
Sabtu, 5 Oktober 2024 10:59
Disperin NTB gandeng pondok pesantren latih wirausaha fesyen
Kamis, 19 September 2024 11:37
Disperin NTB motivasi tiga IKM potensial naik kelas
Selasa, 16 Januari 2024 20:39
NTB gandeng LSP Mode Indonesia membangun ekosistem industri fesyen Muslim
Senin, 29 Mei 2023 19:37
Kemenkop UKM siap kolaborasikan IN2MOTIONFEST-Festival Fesyen Lombok
Kamis, 2 Maret 2023 22:42
Disperin NTB-Jatim bermitra kembangkan kawasan industri
Selasa, 28 Februari 2023 18:56
Disperin NTB fokus mengembangkan sektor industri energi terbarukan
Kamis, 15 Desember 2022 18:33