Bripda Gazy Aldino, polisi penghafal Al Quran di NTB

id Polisi penghafal Al Quran,Bripda Gazy Aldino polisi penghafal Al Quran,Bripda Gazy Aldino Polda NTB,penghafal Al Quran NTB,Polda NTB,Wakapolres Matara

Bripda Gazy Aldino, polisi penghafal Al Quran di NTB

Polisi penghafal Al Quran, Bripda Gazy Aldino yang lulus pada gelombang II penerimaan Polri 2022

tetap menjadi iman di masjid, meskipun telah menjadi anggota Polri
Mataram (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat memiliki berbagai ragam profesi personel, termasuk salah satunya adalah penghafal Al Quran, Bripda Gazy Aldino yang lulus pada gelombang II penerimaan Polri 2022

"Saya masuk menjadi anggota polri melalui jalur khusus tahfiz Al Quran, rekrutmen proaktif," katanya dalam sebuah film dokumenter yang dibuat Polda NTB guna memberikan edukasi kepada masyarakat, Jumat. 

Ia merasa sangat bersyukur kepada Allah SWT, karena bisa masuk menjadi anggota Polri dan bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk kemajuan Bangsa Indonesia. 

"Saya ucapkan terima kasih kepada Polri yang telah membuka jalur khusus bagi penghafal Al Quran," katanya.

Menurutnya, kesempatan yang diberikan institusi tersebut merupakan bentuk komitmen Polri dalam memberikan peluang para penghafal Al Quran untuk mengabdi demi bangsa dan Negara Indonesia.

"Saya tidak akan melupakan kegiatan yang telah dilakukan untuk menghafal Al Quran dan tetap menjadi iman di masjid, meskipun telah menjadi anggota Polri," katanya. 

Wakapolres Kota Mataram, AKBP Syarif Hidayat mengatakan, pada penerimaan anggota Polri 2022, sebanyak lima remaja yang diterima menjadi Bintara Polri berdasarkan profesi. Dua diantaranya adalah penghafal Al Quran dan dua atlet karate dan satu Yoga.

"Sehingga bagi pemuda pemudi yang memiliki kemampuan seperti Gazy Aldino ini bisa kita tampung untuk memberikan motivasi kepada personel lainnya yang muslim," katanya. 

Ia mengatakan, Polri terus memberikan kesempatan kepada para pemuda pemudi yang memiliki bakat atau profesi, baik kesenian, budaya dan agama. Dengan adanya anggota Polri yang memiliki profesi khusus diharapkan Polri bisa memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat ke depannya. 

"Polri telah memberikan kesempatan bagi semua rejama untuk ikut menjadi anggota Polri," katanya.