Mataram (ANTARA) - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk bersinergi dengan Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar Expo bertajuk "Kupang Doldolu" dari tanggal 22-27 Juli 2023.
Ajang Bank BTN tersebut dalam rangka membangkitkan ekonomi masyarakat berkolaborasi dengan para pengembang properti dan UMKM yang dikemas dalam rangkaian festival seni dan budaya khas Kota Kupang.
"Potensi Kupang menjadi alasan utama kami ikut menggelar Even Kupang Doldolu bersama pemerintah kota kupang karena pertumbuhan ekonominya yang semakin pesat, ditunjang oleh berbagi lapangan usaha, kami harap dengan digelarnya event ini akan mempermudah akses masyarakat terhadap produk dan aplikasi perbankan Bank BTN, mulai dari tabungan, Kredit Pembiayaan Perumahana atau KPR, pembiayaan usaha untuk UMKM hingga aplikasi BTN Mobile, " kata PJ Branch Manager Bank BTN Kantor Cabang Kupang, Laloria N. Pardede saat press conference Event Kupang Doldolu di Kupang, NTT, Kamis (20/7).
Pada acara yang dibuka oleh Penjabat Walikota Kupang George Melkianus Hadjoh tersebut Bank BTN juga akan menandatangani Nota Kesepahaman dengan Pemkot Kupang dalam rangka peningkatan kerjasama layanan perbankan khususnya KPR BTN dan Kredit Ringan (Kring) BTN.
"Untuk Properti Expo, kami mengundang 20 pengembang untuk ikut berpartisipasi dan sekitarnya 25 UMKM ikut terlibat dalam UMKM Expo," kata Laloria.
Dia juga menambahkan selama event berlangsung pengunjung dapat membuka rekening online, mengikuti flash sale poin spekta serta transaksi non tunai dengan QRIS serta kesempatan untuk membeli rumah secara cepat karena adanya layanan persetujuan instant KPR dan Kredit Ringan BTN.
Rangkaian program dan produk tersebut, lanjut Laloria, menjadi salah satu strategi Bank BTN untuk meningkatkan bisnis Bank BTN diantaranya peningkatan Dana Pihak Ketiga atau DPK, khususnya tabungan , meningkatkan pengguna BTN Mobile dan mendorong transaksi non tunai dengan aplikasi BTN Mobile serta QRIS.
Sebagai informasi, BTN KC Kupang mencatatkan pertumbuhan bisnis yang positif, diantaranya kenaikan DPK dan penyaluran kredit. " Realisasi kredit konsumer per Juni '23 naik di atas 10 persen dibandingkan Juni '22, sementara realisasi kredit UMKM melesat sekitar 34 persen dibandingkan periode Juni tahun lalu, dan untuk DPK, khususnya dari dana murah (tabungan dan giro) naik sekitar 6 persen dibandingkan Juni tahun sebelumnya," kata Laloria.
Selain menawarkan produk dan program BTN yang menarik, Bank BTN juga sangat perhatian dengan tingkat literasi keuangan di Kupang. Selama acara berlangsung Bank BTN bersama Otoritas Jasa keuangan dan Bank Indonesia menggelar program literasi keuangan ke masyarakat umum.
"Kami sangat mengapresiasi dukungan seluruh pihak yang mendukung kesuksesan acara ini, karena Acara ini juga bentuk komitmen Bank BTN dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkas Laloria. (*)
Bank BTN mendorong ekonomi NTT melalui "Kupang Doldolu"
Potensi Kupang menjadi alasan utama kami ikut menggelar Even Kupang Doldolu bersama pemerintah kota kupang