Pelatih Widyantoro minta FC Bekasi City waspadai kekuatan PSIM

id Widyantoro,Fc Bekasi City,PSIM Yogyakarta,Liga 2 Indonesia,Liga 2 Indonesia Grup 2

Pelatih Widyantoro minta FC Bekasi City waspadai kekuatan PSIM

Aksi pemain Persiba saat laga lawan Bekasi City FC Sabtu 26/8/2023. (ANTARA/novi abdi)

Jakarta (ANTARA) - Pelatih FC Bekasi City meminta anak-anak asuhnya untuk mewaspadai kekuatan PSIM Yogyakarta ketika kedua tim bertemu pada pekan perdana Liga 2 Indonesia Grup 2 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Senin.

Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Senin, Widyantoro menjelaskan PSIM Yogyakarta memiliki materi pemain yang bagus sehingga ia akan menaruh perhatian terhadap semua pemain. Sadar akan rintangan yang dihadapi, Widyantoro menjelaskan timnya tak akan muluk-muluk dan berharap bisa mencuri poin dari kandang PSIM Yogyakarta.

"Semua pemain PSIM saya anggap berbahaya karena kita menyadari dan sangat tahu bahwa musim ini materi PSIM sangat luar biasa," ungkap Widyantoro. "Banyak dihuni pemain-pemain berpengalaman dari Liga 1. Jadi harapan saya mudah-mudahan FC Bekasi bisa memberikan perlawanan. Syukur bisa ambil poin dari sini," sambungnya.

Soal persiapan timnya, Widyantoro menjelaskan anak-anak asuhnya dalam kondisi yang baik dan siap untuk meladeni permainan PSIM Yogyakarta. Lini pertahanan FC Bekasi sendiri di laga nanti wajib ekstra waspada karena PSIM Yogyakarta diperkuat penyerang asing Alexandar Rakic yang tentunya merupakan sosok haus gol dan sudah cukup paham dengan atmosfer sepak bola Indonesia.

Baca juga: Pegadaian siap emaskan Liga 2 Indonesia
Baca juga: PSIM Yogyakarta bidik poin lawan FC Bekasi City


"Tentunya kami dari FC Bekasi City secara persiapan sudah siap semuanya untuk laga besok (hari ini). Harapannya mudah-mudahan pertandingan berjalan dengan baik, aman, penuh persaudaraan," terang Widyantoro. Setelah laga menghadapi PSIM Yogyakarta, FC Bekasi City akan kembali melakoni partai tandang kontra Nusantara United FC pada pekan kedua Liga 2 Indonesia Grup 2 di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Minggu (17/9).