Iran dan Rusia sepakat berdagang menggunakan mata uang lokal

id iran,rusia,perdagangan,mata uang lokal

Iran dan Rusia sepakat berdagang menggunakan mata uang lokal

Foto arsip - Penukaran Uang MNEK 2014 Sejumlah anggota delegasi AL Rusia menukarkan mata uang Rubel ke Rupiah di tempat penukaran uang di arena Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2014, Minggu (30/3). Panitia MNEK bekerjasama dengan Bank Indonesia dan beberapa bank komersial menyediakan penukaran 17 jenis mata uang asing untuk keperluan peserta latihan dari 17 negara asing. (ANTARA FOTO/Joko Sulistyo)

"Kedua negara sepakat menyingkirkan dolar AS dan sebagai gantinya memperdagangkan mata uang lokal
Ankara (ANTARA) - Iran dan Rusia telah mematangkan kesepakatan yang membuat kedua negara berdagang dengan menggunakan mata uang lokal masing-masing dan bukan dolar AS, lapor kantor berita  Iran, IRNA, pada Rabu.

"Pembentukan platform keuangan dan perbankan baru ini membuka 'babak baru' dalam hubungan perbankan Iran dan Rusia," kata IRNA mengutip informasi dari Bank Sentral Iran.

"Kedua negara sepakat menyingkirkan dolar AS dan sebagai gantinya memperdagangkan mata uang lokal," sambung IRNA.

Kesepakatan itu dirampungkan dalam sebuah pertemuan yang diadakan di Rusia antara gubernur bank sentral kedua negara.

Platform-platform seperti sistem pesan elektronik non-SWIFT dan hubungan yang diperantarai secara bilateral dengan menggunakan mata uang nasional kini digunakan oleh perbankan dan dunia bisnis di Iran dan Rusia, tambah kantor berita itu.

Baca juga: Rusia harus hentikan gunakan kesepakatan biji-bijian untuk pemerasan

Pada Juli 2022, Iran dan Rusia mengumumkan rencana menggunakan mata uang masing-masing, ketimbang dolar AS, dalam perdagangan kedua negara.

Dalam pertemuan bulan itu di Teheran, pemimpin Iran Ayatollah Ali Khamenei menyatakan perdagangan global harus meninggalkan dolar AS.

Menanggapi hal ini, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan  AS berusaha menggunakan dolar sebagai alat penekan.

Dia mengungkapkan bahwa Iran dan Rusia sedang berupaya menggunakan mata uang nasionalnya masing-masing dalam hubungan perdagangan.

Pada Senin, Iran menandatangani perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Ekonomi Eurasia (EEU) pimpinan Rusia.

Sumber: Anadolu
 
Baca juga: Sekjen NATO bahas perkembangan terakhir Rusia
Baca juga: Pejabat Rusia sebut produksi senjata kami lebih unggul daripada Barat