Lombok Tengah (ANTARA) - Pembangunan gedung anggota Sabhara Polres Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menghabiskan anggaran Rp1,7 miliar telah rampung dikerjakan di akhir 2024.
Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat di Lombok Tengah, Jumat mengatakan dengan diresmikannya gedung anggota sabhara ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan kesiapsiagaan personel dalam melaksanakan tugas di lapangan nanti.
"Semoga ini bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," katanya saat acara peresmian gedung sabhara.
Dalam kegiatan itu, dilakukan penyerahan bantuan sosial tersebut merupakan wujud nyata kepedulian Polri kepada masyarakat yang membutuhkan serta bagian dari upaya dalam mendukung program pemerintah, khususnya yang berhubungan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Barak siaga ini kami namakan Wicaksana Laghawa mempunyai makna bijaksana, cepat dan tanggap, ini diterapkan saat melaksanakan tugas-tugas kepolisian,” katanya.
Baca juga: Gedung anggota Sabhara Polres Lombok Tengah NTB mulai dikerjakan
Selain itu, kata Kapolres makna Wicaksana Laghawa dapat memberikan filosofi dalam setiap pelaksanaan tugas kepolisian di tengah masyarakat dalam memberikan perlindungan dan pengayoman.
"Sarana pendukung ini diharapkan dapat meningkatkan tugas Polri dalam menjaga kamtibmas di Lombok Tengah," katanya.
Ia menyampaikan apresiasi terhadap pemerintah daerah yang telah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan gedung anggota sabhara Polres Lombok Tengah.
"Kontrak pengerjaan gedung anggota Sabhara tersebut mulai Juni hingga November 2024 dengan nilai anggaran Rp1,7 miliar dari APBD Lombok Tengah 2024," katanya.
Baca juga: Polres Lombok Tengah menyiapkan 5 posko Nataru
Kapolda NTB juga memberikan penghargaan kepada sejumlah personel Polres Lombok Tengah yang berprestasi sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam bertugas.
“Tidak hanya itu, perhatian khusus juga diberikan kepada keluarga personel Polres Lombok Tengah yang menderita sakit menahun, pemberian bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan dukungan moral kepada keluarga besar Polri.
Sementara itu, Kapolda NTB Irjen Pol Hadi Gunawan menekankan kepada personel Polres Lombok Tengah tentang pentingnya menjaga integritas dan menjauhi praktik yang merusak citra institusi Polri.
"Semua anggota harus menjauhi perbuatan yang dapat mencoreng institusi Polri seperti perbuatan kriminal, narkoba dan judi online, harus menjadi contoh baik bagi masyarakat,” katanya.
Baca juga: Cegah penyalahgunaan, Polres Lombok Tengah periksa senjata api anggota
Baca juga: Polisi antisipasi kenakalan remaja jelang libur tahun baru di Lombok Tengah
