Hong Kong (ANTARA) - Polisi dan pengunjuk rasa bentrok di bandara internasional Hong Kong pada Selasa malam setelah penerbangan untuk hari kedua terganggu dan krisis politik di bekas jajahan Inggris tersebut semakin parah.
Di hari kedua kerusuhan di bandara, ribuan pengunjuk rasa berpakaian hitam menduduki terminal sambil meneriakkan dan menyanyikan yel-yel serta membentangkan spanduk.
Bentrokan pecah setelah satu orang yang mengalami luka dievakuasi dari terminal utama oleh petugas medis setelah sempat ditahan oleh sekelompok pengunjuk rasa. Beberapa pegiat mengaku korban adalah aparat kepolisian China daratan yang melakukan penyamaran.
Sejumlah kendaraan polisi dihadang oleh pengunjuk rasa dan polisi anti huru-hara pun bergerak, memukul mundur massa dan menggunakan semprotan merica. Seorang polisi mengeluarkan pistol di salah satu kesempatan.
Pengunjuk rasa juga memblokade beberapa lorong di bandara dengan troli bagasi, palang logam dan sejumlah benda lainnya. Sedikitnya dua pengunjuk rasa dibawa pergi oleh aparat.
Situasi akhirnya mereda setelah beberapa jam kemudian.
Aksi di bandara tersebut terjadi menyusul penutupan bandara yang belum pernah terjadi sebelumnya pada Senin. Otoritas Bandara Hong Kong mengatakan operasi penerbangan mengalami "gangguan parah" pada Selasa dan penumpang yang hendak berangkat tak dapat mendatangi ruang imigrasi.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Bentrokan suporter bola Israel-Belanda picu ketegangan
Sabtu, 9 November 2024 4:57
Massa ekstrem kanan membakar hotel di Inggris
Senin, 5 Agustus 2024 8:43
Polres Lombok Barat terjunkan tim menangani bentrok warga di Meninting
Sabtu, 11 Mei 2024 12:58
Polisi proses kasus pembunuhan korban bentrokan antar warga di Lombok Tengah
Senin, 5 Februari 2024 13:08
60 orang terluka saat bentrokan dalam aksi protes di Argentina
Minggu, 4 Februari 2024 14:55
Pemerintah Lombok Tengah mediasi kelompok warga terlibat bentrokan
Senin, 11 Desember 2023 20:27
Pemkot Mataram berikan "trauma healing" siswa di wilayah konflik
Jumat, 20 Oktober 2023 17:39
Tiga polisi terkena panah saat mengamankan bentrokan warga Karang Taliwang
Jumat, 6 Oktober 2023 15:19