Mataram (ANTARA) - Organisasi Kepemudaan (OKP) lintas agama Nusa Tenggara Barat menggelar deklarasi menjamin mahasiswa Papua tetap aman melakukan segala aktivitasnya di NTB.
"Kami mengecam seluruh tindakan diskriminatif terhadap sesama warga Indonesia dan meminta untuk mengusut tuntas terkait masalah diskriminatif yang dialami oleh warga Papua," kata Ketua Himpunan Mahasiswa Nahdlatul Wathan (HIMMAH NW) Cabang Mataram, Ilham yang membacakan deklarasi di
auditorium Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) NTB, Kamis malam.
Baca juga: Menkopolhukam-Panglima-Kapolri balik kanan, Manokwari diharap pulih kembali
Deklarasi tersebut dibacakan dalam acara yang bertajuk Doa Bersama Lintas Agama dan Etnis untuk Persatuan Indonesia dengan mengambil tema “Kita Indonesia, Kita Bersaudara, Papua adalah Kita”.
Deklarasi itu juga mengimbau masyarakat NTB untuk tidak mudah terpengaruh dengan isu-isu provokatif yang memecah belah persaudaraan dan persatuan bangsa serta menjaga toleransi antarumat beragama, ras, suku, dan etnis yang ada di NTB.
Kemudian deklarasi dilanjutkan dengan penandatanganan surat pernyataan sikap oleh perwakilan seluruh OKP NTB, dan meminta masyarakat untuk bersama-sama menyatukan visi bahwa kita adalah satu. "Papua adalah kita, kita adalah Papua," katanya.
Acara tersebut diinisiasi oleh Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN) cabang Kota Mataram bekerjasama dengan Universitas Nahdlatul Ulama NTB dan didukung oleh seluruh OKP yang ada di NTB.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Prandy, Ketua Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Mataram, yang sebelumnya didahului oleh penciuman Bendera Sang Saka Merah Putih oleh perwakilan seluruh OKP sebagai simbol cinta Tanah Air dan persatuan bangsa.
Berita Terkait
KSAL: Perselisihan oknum anggota TNI dan Brimob berakhir damai
Senin, 15 April 2024 7:33
Bentrok oknum TNI AL dengan Brimob di Sorong, Polda Papua Barat lakukan penyelidikan
Senin, 15 April 2024 7:31
Bentrok TNI dengan Brimob di Papua Hoaks, masyarakat diminta tidak terprovokasi
Minggu, 14 April 2024 22:01
TNI AL patroli di kawasan konservasi Fakfak Papua Barat
Senin, 25 Maret 2024 4:53
KPU sebut Papua Barat Daya dan Jawa Barat rekapitulasi nasional Senin malam
Senin, 18 Maret 2024 16:27
"Kaesang effect" tingkatkan suara PSI di daerah
Senin, 4 Maret 2024 14:30
Pulau Mansinam di Papua Barat jadi destinasi wisata rohani
Selasa, 6 Februari 2024 7:00
Mantan Kabinda Papua Barat ditetapkan sebagai tersangka kasus pemalsuan dokumen
Minggu, 4 Februari 2024 14:27