Selong, Lombok Tengah (ANTARA) - Pemerintah kabupaten Lombok Timur melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), memfasilitasi pemulangan Jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Sudarso Pontianak.
Jenazah PMI itu, M Syafii warga Menceh dijemput Disnakertrans pada Rabu (24/06) melalui Bandara Internasional Lombok.
Penjemputan dilakukan setelah ada komunikasi antara Pemkab Lotim melalui Dandim 1615 Lotim, dengan Dandim 1207/ Kota Pontianak untuk pengurusan kelengkapan administrasi kepulangan warga tersebut.
Kepala Disnakertrans Kabupaten Lotim, H Supardi, Rabu, mengatakan sepekan sebelumnya, pihaknya mendapat laporan dari Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI), ada salah seorang PMI asal Lombok Timur yang sakit di tempat kerjanya di Malaysia dan dipulangkan serta dirawat di RSUD Dr. Sudarso Pontianak.
"Untuk pemulangannya telah berkoordinasi antara Dandim Lotim dengan Dandim Kota Pontianak,termasuk dengan pihak P2MI Pontianak,"ucapnya.
Menurut Supardi, Pendanaan untuk pemulangan Jenazah PMI tersebut menggunakan dana Baznas Lombok Timur.
Jenazah korban setibanya di Lombok langsung di serahkan ke pihak keluarga.
"Hingga saat ini ada sejumlah PMI masih tertahan di beberapa kota, baik PMI yang dideportasi maupun PMI yang dipulangkan menyusul merebaknya pandemi COVID-19," sebutnya.
Pemda selalu memberikan perhatian dan berupaya memfasilitasi PMI yang mengalami masalah di Negara tujuan melalui koordinasi dengan berbagai pihak terkait.
"Kami berusaha untuk memfasilitasi PMI yang mengalami masalah ditempat bekerjanya," katanya.
Berita Terkait
Kemnaker siapkan penempatan 100 ribu PMI di Jepang
Selasa, 3 September 2024 20:02
Menaker dan Dubes Yordania bahas upaya penempatan PMI
Kamis, 1 Agustus 2024 19:53
Pemprov NTB usulkan revisi perlindungan PMI ke Timwas DPR
Selasa, 23 Juli 2024 22:02
BP2MI dukung upaya "link and match"
Senin, 10 Juni 2024 18:52
BP2MI terus melakukan sosialisasi aturan baru pengiriman barang
Senin, 10 Juni 2024 18:22
BP2MI ingatkan calon PMI tak percaya janji LPK nakal
Senin, 13 Mei 2024 18:59
Kepala BP2MI sebutkan barang kiriman PMI tertahan akan dikeluarkan
Selasa, 16 April 2024 17:53
BP2MI pastikan tak berlaku lagi pembatasan barang milik PMI
Selasa, 16 April 2024 17:17