Mataram (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Barat, H Zulkieflimansyah meninjau dan menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Desa Naru, Kecamatan Sape di Kabupaten Bima.
Dalam keterangan tertulis diterima wartawan di Mataram, Ahad, Gubernur NTB Zulkieflimansyah menyerahkan secara simbolis dana senilai Rp1,5 miliar kepada Bupati Bima Hj Indah Damayanti Putri yang diperuntukkan untuk pembangunan tempat tinggal korban kebakaran di Desa Naru.
"Di lokasi kebakaran di Sape, bersama Pemda Kabupaten Bima segera membantu membuat rumah penduduk yang terkena musibah kebakaran," ujar Gubernur NTB.
Kunjungan kerjanya di Kabupaten Bima, untuk melihat langsung kondisi dan keadaan 71 KK atau 241 jiwa yang kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran.
"Insya Allah, secepatnya akan di lakukan pembangunan, dana awal pembangunan rumah sudah di berikan hari ini," kata Gubernur didampingi Bupati Bima Hj Indah Damayanti Putri dan Wakil Bupati Bima H. Dahlan M Noer.
Pemrov NTB bersama Pemda Kabupaten Bima, akan segera membantu membuat rumah penduduk yang terkena musibah kebakaran.
Selain itu, Gubernur juga berkesempatan menyambangi dan bersilaturahmi dengan masyarakat Desa Parangina, Kecamatan Sape.
"Terima Kasih atas acara sambutan dan keramahan masyarakat desa Parangina sore ini. Terima kasih juga Ibu Bupati Bima yang selalu menemani kunjungan di Bima hari ini," katanya.*
Berita Terkait
Kemarin, Lombok Barat salurkan susu, nilai tukar petani hingga Pemprov NTB ajak warga lawan korupsi
Selasa, 3 Desember 2024 7:29
Nilai tukar petani di NTB naik 1,46 persen
Senin, 2 Desember 2024 22:49
Pemprov NTB ajak masyarakat lawan korupsi peringati Hakordia 2024
Senin, 2 Desember 2024 22:47
Pembahasan APBD-P NTB 2025 sesuaikan cagub terpilih
Senin, 2 Desember 2024 20:42
Pemprov NTB berharap pemangkasan perjalanan dinas ditinjau ulang
Senin, 2 Desember 2024 19:18
BPS: Tomat dan bawang merah sumbang inflasi tertinggi di NTB
Senin, 2 Desember 2024 18:23
Kantor Bahasa NTB terbitkan kamus terpadu untuk anak berkebutuhan khusus
Senin, 2 Desember 2024 18:22
Satpol PP tutup paksa ritel modern tak miliki izin di Lombok Tengah
Senin, 2 Desember 2024 18:20