Ombudsman NTB akan kawal penerimaan CPNS 2013

id ombudsman,cpns

Kita akan terus mengawal penerimaan CPNS tahun 2013 melalui jalur pengawalan terbuka dengan membuka posko pengaduan untuk menyerap berbagai pengaduan dan informasi mengenai kemungkian terjadinya penyimpangan-penyimpangan yang sering terjadi dalam pen
Mataram, (Antara) - Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Nusa Tenggara Barat akan mengawal proses penerimaan Calon Pegawai Negri Sipil (CPNS) 2013 di sejumlah daerah guna mencegah terjadinya penyimpangan.

"Kita akan terus mengawal penerimaan CPNS tahun 2013 melalui jalur pengawalan terbuka dengan membuka posko pengaduan untuk menyerap berbagai pengaduan dan informasi mengenai kemungkian terjadinya penyimpangan-penyimpangan yang sering terjadi dalam penerimaan calon pegawai tersebut," ujarnya.

Selain itu, katanya, akan ada pengawalan secara tertutup, yakni keterlibatan anggota ombudsman yang tidak dikenal oleh masyarakat umum yang berada di dalam proses penerimaan.

Namun, katanya, dengan adanya formasi terbaru dari penerimaan CPNS tahun 2013 ini akan dapat menghapuskan kemungkinan terjadinya penyimpangan seperti yang terjadi selama ini.

"Dengan formasi baru dari pusat akan dapat meminimalisir titik-titik kerawanan dalam penerimaan CPNS, karena pemeriksaan hasil tes tulis dilakukan langsung oleh pusat," katanya.

Menurut Adhar formasi penerimaan CPNS sekarang cukup transparan karena pelamar berhak meminta hasil tes. Selain itu pendaftaran sampai pengumuman hasil tes dilakukan secara online sehingga praktik pencaloan dan Korupsi Kolusi Nepotisme (KKN) bisa dicegah.

Dia mengharapkan dukungan dari semua kalangan untuk dapat meminimalisir penyimpangan dalam penerimaan CPNS termasuk mencegah kemungkinan terjadinya praktek percaloan dalam pemerimaan calon pegawai tersebut.

Proses penerimaan CPNS tersebut akan dimulai pada 29 Sepetember hingga 3 Oktober 2013 melalui dua jalur tes yakni sistem komputerisasi dan lembar jawaban khusus (LJK).