Distan Lombok Tengah mendata kerusakan tanaman tembakau akibat hujan

id Tembakau Lombok Tengah,Tembakau,Lombok Tengah,Petani Tembakau Lombok Tengah

Distan Lombok Tengah mendata kerusakan tanaman tembakau akibat hujan

Kondisi tanaman tembakau petani di Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat yang terlihat layu dampak hujan, Senin (10/7/2023) (ANTARA/Akhyar)

Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) mulai melakukan pendataan kondisi tanaman tembakau yang rusak atau layu dampak hujan yang terjadi pada pekan pertama Juli 2023.

"Luas lahan kerusakan tanaman tembakau di Lombok Tengah dampak hujan masih kita petakan dulu," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Tengah, Muhammad Kamrin di Praya, Senin.

Ia mengatakan, hujan lebat yang terjadi di wilayah Lombok Tengah memang mengakibatkan tanaman tembakau para petani menjadi layu. Namun, pihaknya masih melakukan evaluasi perkembangan tanaman tembakau baik yang masih segar atau yang sudah layu.

"Peluang untuk pemulihan memang tipis," katanya.

Setelah dilakukan evaluasi terhadap kondisi tanaman tembakau tersebut, baru bisa dikategorikan rusak berat, sedang dan ringan.

"Luas tanaman yang rusak itu masih di data dulu," katanya.

Untuk luas lahan tanaman tembakau di Lombok Tengah pada musim kemarau 2023 ini mencapai 9.500 hektare.

"Rata-rata petani tembakau kita telah tanam, namun ada beberapa desa yang belum," katanya.