Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo mencermati proses rekapitulasi suara tingkat nasional Pemilihan Umum 2024 yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
"Kan belum selesai. Nanti kalau selesai, ini saya tadi mendapatkan, baru saja mendapat laporan masih kurang dua (provinsi)," kata Joko Widodo di sela kunjungan kerja di Mempawah, Kalimantan Barat, Rabu sebagaimana tayangan video yang disaksikan di Jakarta.
Presiden menyampaikan hal tersebut saat dimintai tanggapannya atas proses rekapitulasi yang sedang berlangsung. Menurut Presiden, apabila rekapitulasi suara di dua provinsi tersisa sudah masuk maka akan disidangkan dan disahkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Baca juga: KPU sebut rekapitulasi hari terakhir akan berlangsung singkat
Baca juga: KPU telah mengesahkan rekapitulasi suara Pemilu 2024 di 34 provinsi
"(Begitu) dua masuk, dihitung rampung, ya itu mestinya akan disidangkan di KPU dan diketok oleh KPU," jelasnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyelenggarakan Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Nasional di hari terakhir rekapitulasi, Rabu, dalam satu panel. Dua provinsi yang belum dilakukan rekapitulasi tingkat nasional yakni Papua, dan Papua Pegunungan.
Berita Terkait
Permohonan maaf Presiden bukti keseriusan merefleksi kebijakan
Jumat, 4 Oktober 2024 5:44
Berikut 10 nama calon pimpinan dan Dewas KPK
Rabu, 2 Oktober 2024 13:48
Presiden Jokowi lakukan kunjungan kerja ke NTT
Selasa, 1 Oktober 2024 17:13
Jokowi menunjuk Muhadjir dan Airlangga menjadi Plt Mendes PDTT dan Menaker
Selasa, 1 Oktober 2024 7:41
Presiden Jokowi apresiasi penyelenggaraan MotoGP di Indonesia
Minggu, 29 September 2024 19:57
Poltracking: 86,5 persen masyarakat puas dengan kinerja Presiden Jokowi
Sabtu, 28 September 2024 21:22
Presiden Jokowi: Perusahaan tambang harus peduli lingkungan
Kamis, 26 September 2024 14:04
Presiden Jokowi respons 44 kementerian bentukan Prabowo
Kamis, 26 September 2024 11:10