Pelatih Ismael sesalkan timnya tak manfaatkan "foul trouble"

id Indonesian Basketball League,IBL 2025,IBL Gopay 2025,Hangtuah Jakarta,Borneo Hornbills,Ismael Tan,Respati Ragil Pamungka

Pelatih Ismael sesalkan timnya tak manfaatkan "foul trouble"

Pebasket Prawira Bandung De Vaughn Lamar Washington (kiri) melakukan slam dunk di hadapan pebasket Rans Simba Bogor Thomas De Thaey (kanan) saat pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2025 di C-Tra Prawira Arena, Bandung, Jawa Barat, Minggu (9/3/2025). Pada pertandingan tersebut Prawira Bandung dikalahkan Rans Simba Bogor dengan skor 80-82. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/nym.

Jakarta (ANTARA) - Pelatih Borneo Hornbills Ismael Tan mengatakan pemainnya tidak memanfaatkan dengan maksimal foul trouble oleh center andalan Hangtuah Jakarta, Rakeem Christmas, sehingga kalah 70-85 dalam pertandingan IBL 2025 di GOR Ciracas, Jakarta, Minggu malam tadi.

Menurut dia, kondisi center lawan yang terancam dikeluarkan dari pertandingan akibat batas maksimum pelanggaran sebelum foul out itu tidak dimanfatkan dengan baik oleh Michael Rashad Qualls dan kawan-kawan.

"Dalam menyerang, saat Rakeem Christmas keluar, kami tidak bisa memanfaatkan dan mengeksploitasi jalannya pertandingan," kata Ismael usai pertandingan.

Menurut dia, seharusnya dengan keluarnya Christmas yang selama ini dominan di paint area, perolehan poin bisa lebih banyak karena lawan kehilangan salah satu pendulang poin. Timnya sering kehilangan fokus saat mengatur serangan dan bertahan.

Bahkan, kesalahan sendiri bisa dimanfaatkan skuad asuhan Wahyu Widayat Jati menjadi poin.

Baca juga: Pelatih Hangtuah Wahyu Hidayat senang timnya sukses redam Borneo

"Akibat turnover, mereka (Hangtuah) bisa memanfaatkannya menjadi 20 poin lebih," ujar dia.

Pemain Borneo Hornbills Respati Ragil Pamungkas menyatakan dia dan rekan-rekannya kurang bagus dalam mengeksekusi serangan sehingga kesulitan mencuri poin.

Baca juga: Satrya Muda menang lawan Pelita Jaya tingkatkan mentalnya

"Sedikit menambahi kata pelatih, dari sisi agresivitas kami juga kurang hari ini, mereka banyak mengambil poin dari situasi-situasi yang seperti itu," kata guard berumur 34 tahun itu.

Kekalahan tersebut membuat Borneo Hornbills bertengger pada peringkat keenam klasemen IBL dengan 17 poin dan bercatatan menang-kalah 6-5.