PENDERITA GIZI BURUK DI MATARAM BERKURANG

id

           Mataram, 19/11 (ANTAAR) - Jumlah penderita gizi buruk di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) terus  berkurang, kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram dr IG Lania.

         "Pada 2009 ditemukan sekitar 31 orang penderita gizi buruk," katanya kepada wartawan di Mataram, Kamis.

          Jumlah tersebut menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya, seperti pada 2006 masih mencapai 213 orang, turun menjadi 103 orang pada  2007, turun lagi menjadi 56 orang pada 2008, dan pada 2009  tinggal 31 orang.

          Ia mengatakan belajar dari pengalaman sebelumnya, pemerintah daerah kini aktif mmantau perkembangan bayi dengan melakukan penimbangan di Puskesmas dan Posyandu.

          Penimbangan bayi dilakukan  tiga kali dalam setahun melalui Posyandu di masing-masing lingkungan dengan melibatkan petugas kesehatan dari Puskesmas.

         Ia mengatakan kalau dilihat dari ketersediaan pangan di daerah ini, sepertinya tidak mungkin terjadi gizi buruk.

         "Namun kenapa anak bisa menderita gizi buruk, ini terkait  cara orangtua memberikan makanan kepada bayi yang tidak teratur, serta kurang diberikan makanan bergizi," katanya. (*)