Mataram (ANTARA) - Anggota DPRD Nusa Tenggara Barat (NTB) Nauval Furqony Farinduan meminta proses seleksi pengisian jabatan sekretaris daerah NTB dilakukan secara transparan dan akuntabel.
"Kami meminta agar proses seleksi sekda NTB yang tahapannya dimulai 17 September 2019 sampai dengan 18 Oktober 2019 benar-benar dilaksanakan dengan memenuhi asas dan prinsip keterbukaan, akuntabel, dan proporsional," ujarnya di Mataram, Kamis.
Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD NTB itu mengatakan jabatan sekda merupakan jabatan prestisius sebagai tulang punggung gubernur dalam kerangka pelayanan administrasi, organisasi, dan tata laksana seluruh perangkat daerah di NTB.
"Dengan keterbukaan proses seleksi pada setiap tahapannya tentu akan membawa atmosfer yang sejuk bagi masyarakat dan meminimalisir pertanyaan-pertanyaan negatif apabila yang terpilih nanti adalah orang-orang yang kiranya kurang populer di masyarakat," ucap Farin sapaan akrabnya.
Selain itu, kata politisi dari daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Lombok Barat (Lobar) dan Kabupaten Lombok Utara (KLU) ini, keterbukaan juga akan melegitimasi orang yang nantinya akan duduk sebagai sebagai sekda NTB adalah memang orang-orang yang mampu dan kompeten, dan memang benar-benar telah memenuhi persyaratan yang bersifat umum dan khusus sebagaimana kriteria dan acuan yang digunakan dalam penentuan sekda NTB.
Sejak dibuka pendaftaran calon sekda NTB pada 17 September 2019, sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB sudah mendaftarkan diri secara online. Mereka di antaranya Inspektur NTB H Ibnu Salim dan Asisten I Setda NTB Hj Baiq Eva.
Selain itu, H Akhmad Helmi Hidayatullah, seorang dosen Universitas Muhammadiyah Mataram juga diinformasikan meramaikan kompetisi sekda NTB tersebut.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB H. Fathurrahman menyatakan semua ASN yang memenuhi syarat memiliki peluang yang sama untuk mendaftar. Pansel yang dibentuk gubernur akan bekerja profesional, berintegrasi, transparan dan akuntabel. Pansel akan bekerja sesuai etik yang mereka miliki sebagai akademisi.
Pendaftaran calon sekda dilakukan secara online mulai dari tanggal 17 September hingga 4 Oktober 2019. Semua ASN yang memenuhi syarat berhak mendaftar. Mereka nanti akan menjalani serangkaian tes, di antaranya uji kompetensi, tes wawancara, dan kemampuan manajerial.
Berita Terkait
Legislator komitmen wujudkan rumah layak huni bagi semua warga NTB
Jumat, 9 Februari 2024 21:11
Legislator dorong pembangunan rumah seni budaya Lombok NTB
Jumat, 9 Februari 2024 20:50
Legislator minta persoalan air irigasi petani di Lombok tengah jadi atensi
Selasa, 6 Februari 2024 10:25
Legislator minta Pemprov NTB susun peta panduan ekspor
Kamis, 18 Januari 2024 19:28
Hina wanita berhijab, Legislator NTB minta polisi sikapi laporan Anggota DPD Arya Wedakarna
Jumat, 5 Januari 2024 18:46
Legislator NTB Haji Bambang Kristiono meninggal dunia
Jumat, 21 Juli 2023 7:55
HBK Legislator NTB meninggal dunia
Kamis, 20 Juli 2023 10:41
Legislator meminta Pemprov NTB fokus program pengentasan kemiskinan
Kamis, 6 April 2023 17:44