Masyarakat nelayan di NTB menerima bantuan alat budi daya lobster

id bantuan nelayan,budidaya lobster,benih bening lobster,bbl,pt aquatic sslautan rejeki,dinas kelautan dan perikanan ntb,dk

Masyarakat nelayan di NTB menerima bantuan alat budi daya lobster

Pihak pemerintah bersama perusahaan lokal budi daya BBL menunjukkan bantuan alat kepada penerima dari kalangan nelayan di Desa Batu Kijuk, Lombok Barat, NTB, Rabu (24/6/2020). (ANTARA/Dhimas B.P.)

Mataram (ANTARA) - Masyarakat nelayan dari Desa Batu Kijuk, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, menerima bantuan alat budi daya benih bening lobster (BBL) dari PT Aquatic Sslautan Rejeki.

Bantuan dari perusahaan lokal yang mendapat izin usaha budi daya BBL tersebut diberikan melalui pihak pemerintah, dalam hal ini Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) NTB di Desa Batu Kijuk, Kecamatan Sekotong Barat, Kabupaten Lombok Barat, Rabu.

Kabid Pengelolaan dan Pengawasan Sumber Daya Pesisir dan Pulau-pulau Kecil Dinas Kelautan dan Perikanan NTB Beny Iskandar dalam kegiatan penyerahannya secara simbolis kepada warga nelayan berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik.

"Alangkah baiknya lagi kalau amanah ini dijalankan dengan tekun. Dengan begitu, kedepannya Insya Allah, alat budi daya ini bisa menjadi sumber pendapatan baru bagi nelayan," kata Beny.

Senada dengan harapan pemerintah, Ahmad Syarif, salah seorang nelayan budi daya dan penangkap BBL dari Desa Batu Kijuk, merasa bersyukur dengan adanya bantuan ini.

Karena dalam masa pandemi COVID-19, Ahmad mengaku kesulitan ekonomi. Bahkan banyak warga, khususnya para nelayan didesanya dia katakan mengalami hal yang sama.

"Dampak corona ini pak, kita tidak ada kerjaan, melaut juga belum bisa, angin kencang, jadi kami bersyukur sekali dapat bantuan seperti ini, semoga ini jadi berkah warga kami di sini," kata Ahmad Syarif, Ketua Kelompok Pade Angen.

Begitu juga dengan harapan yang disampaikan Abdul Manan, warga Desa Batu Kijuk yang menjadi bendahara Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Bywatch untuk kawasan konservasi perairan Pulau Lombok wilayah Barat.

"Kita harap bantuan ini bisa menunjang ekonomi kami," kata Abdul Manan.

Harapan itu dia sampaikan dengan penuh optimis. Karena menurut dia, wilayah perairan teluk yang ada di sekitar desanya ini memiliki potensi yang cocok untuk pengembangan budi daya BBL.

"Walaupun belum pernah ada sebelumnya, tapi menurut saya di sini cocok, aman dari kegiatan perusakan terumbu karang, penggunaan pukat, itu tidak ada di sini. Jadi terumbu karang bagus-bagus, ekosistemnya juga terjaga," ujarnya.

Bantuan yang disalurkan oleh PT Aquatic Sslautan Rejeki, diantaranya berupa keramba ikan atau kolam apung, tali nilon, alat perangkap lobster, dan jaring.

Seluruhnya diberikan kepada setiap anggota dari sembilan kelompok nelayan budi daya dan penangkap BBL yang ada di Desa Batu Kijuk, Kecamatan Sekotong Barat, Kabupaten Lombok Barat.