HUT ke-12 KLU, mantan sekda dapat cenderamata dan penghargaan

id Lombok Utara,Mantan Sekda,HUT ke-12

HUT ke-12 KLU, mantan sekda dapat cenderamata dan penghargaan

Mantan Sekda KLU Drs H Suardi, MH (kiri), menerima penghargaan dari Bupati Lombok Utara, H Najmul Akhyar. (Foto Humaspro KLU)

Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Utara (KLU), Nusa Tenggara Barat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12. Acara digelar secara virtual di aula kantor bupati setempat dan diikuti oleh seluruh kepala organisasi perangkat daerah, pada Selasa (21/7).

Pelaksanaan upacara memperingati HUT ke-12 KLU tersebut dihadiri Direktur Toponimi dan Batas Antar Daerah Indra Gunawan, unsur Forkopimda NTB, Bupati Lombok Utara, H Najmul Akhyar, Wakil Bupati H Sarifudin, Ketua DPRD Lombok Utara, Nasrudin, Forkopimda KLU, perintis dan sesepuh KLU yang juga mantan Bupati Lombok Utara, H Djohan Sjamsu.

Bupati Lombok Utara, H Najmul Akhyar mengatakan, momentum peringatan HUT ke-12 Kabupaten Lombok Utara, pemerintah daerah menyampaikan penghargaan dan apresiasi luhur atas pengunduran diri sekretaris daerah (sekda) sebagai aparatur sipil negara (ASN) karena memasuki masa pensiun.  

"Tiada ucapan yang patut kami persembahkan selain terima kasih yang setulus-tulusnya atas kiprah, pengabdian, perkhidmatan, serta dharma bakti saudara selama memangku amanah sekretaris daerah Kabupaten Lombok Utara," katanya.

Menurut dia, banyak kenangan yang bisa dikenang selama berinteraksi selama ini, terutama pada masa ketika bersama-sama memperjuangkan terbentuknya Kabupaten Lombok Utara pada 2008 silam.

"Sebagai salah satu tokoh dari sejumlah pejuang pemekaran, beliau telah banyak memberi kontribusi bagi terbentuknya Kabupaten Lombok Utara," ujarnya.

Najmul juga mengapresiasi tiga atlet nasional kebanggaan Lombok Utara, Lalu Muhammad Zohri, Sudirman Hadi, dan Mirawan, atas prestasi dan kiprahnya mengharumkan nama daerah di kancah nasional maupun internasional.  

Dalam kesempatan bersejarah itu, pemerintah daerah juga memberi penghargaan kepada ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, yakni kepada Zaenal Idrus, SH, mantan Inspektur Inspektorat KLU.

Zaenal dianggap layak mendapat penghargaan lantaran selama memangku amanah di Inspektorat KLU telah mencurahkan segenap tenaga dan pikirannya.  

Jasa dan dharma bakti serta kiprah luhur Zaenal membuahkan hasil mengantarkan KLU mendapat penghargaan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK RI selama 6 kali berturut-turut sejak 2014-2019.

"Pak Zaenal telah bekerja maksimal. Tahun 2018 KLU masuk kategori salah satu daerah zona hijau di Indonesia berdasarkan penilaian Ombudsman RI. KLU dinilai memiliki tingkat kepatuhan tinggi oleh Ombudsman dalam pelayanan publik," terang Sekjen APKASI itu.

Sementara Sukardi, S.Pd, ASN pada Dinas Dikpora juga diberi penghargaan karena telah menunjukkan pengabdian total dalam dunia pendidikan. Begitu pula drh Sarudi, ASN pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian juga diberikan penghargaan sebagai apresiasi atas nilai tertinggi yang diperolehnya dalam ujian kedinasan.

Datu Aki Kertajati juga layak mendapat penghargaan atas kiprah luhurnya sebagai tokoh kebudayaan KLU, di mana sampai akhir hayatnya tetap berkomitmen mengelola kebudayaan.

"Hari ini sembilan hari beliau wafat (Aki Kertajati-red), mari kita bacakan alfatihah" ajak Najmul.

Tak hanya itu, Pemerintah Kabupaten Lombok Utara juga memberikan santunan kepada ASN yang telah menunjukkan kinerja optimal, pengabdian dan kiprah total pada instansi masing-masing, yaitu Brora Bildi, ASN Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan KLU, serta Zahid Muharram, ASN Satpol PP dan Damkar KLU.

Bupati Najmul juga mengajak seluruh lapisan masyarakat bumi "Tioq Tata Tunaq" menjadi pejuang COVID-19 guna menyongsong tatanan era kenormalan baru.

Pemerintah daerah setempat, kata Najmul, memberikan apresiasi seraya berterima kasih yang tulus kepada para perintis pemekaran KLU, para sesepuh dan pini sepuh, para mantan bupati, pimpinan dan segenap anggota DPRD KLU, pimpinan dan segenap jajaran TNI/Polri, para kepala OPD, para camat dan para kepala desa.

"Kami sampaikan terima kasih yang tulus kepada tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, pimpinan ormas, pimpinan organisasi wanita, pimpinan media, nakes, guru, pemuda, mahasiswa dan pelajar, petani, peternak, nelayan karena telah berkontribusi membangun daerah," tutup lulusan Doktor Hukum Unibraw Malang itu.

Rangkaian upacara HUT KLU ke-12 yang dipimpin oleh AKP Tedi tersebut, diakhiri dengan penyerahan piagam penghargaan dan cenderamata kepada mantan Sekda KLU Drs H Suardi, MH oleh bupati didampingi wakil bupati dan Ketua DPRD KLU.