KUR TKI MULAI DISOSIALISASIKAN DI NTB

id



          Mataram, (ANTARA) - Program kredit usaha rakyat untuk membantu calon tenaga kerja Indonesia yang akan berangkat ke luar negeri mulai disosialisasikan di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

        Sekitar 500 orang warga dari Lombok (16/12),  mengikuti sosialisasi program kredit usaha rakyat (KUR) calon TKI yang diselenggarakan oleh Bank BNI, BRI, Mandiri, PT Telkom dan konsorsium asuransi bersama Kemenko Perekonomian dan Kemnakertrans.

         Region Head BNI Wilayah Denpasar Suhendry Hafni mengatakan, KUR calon TKI merupakan program pemerintah yang akan dilaksanakan oleh perbankan terkait pembiayaan ke luar negeri dan program asuransi.

         "Pembiayaan bank tersebut diharapkan dapat membantu TKI terutama untuk mengurus dokumen, pemeriksaan kesehatan, pelatihan kerja dan sertifikasi kompetensi kerja serta biaya lain yang telah ditetapkan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi," katanya.

         Sosialisasi KUR calon TKI, asuransi TKI dan remitansi (kiriman) TKI  bertujuan  memberikan edukasi kepada calon TKI tentang bagaimana mendapatkan KUR serta cara pengiriman uang dan asuransi jiwa atau asuransi kecelakaan.

       Penyaluran KUR bagi calon TKI ini merupakan bentuk keseriusan perbankan membantu pemerintah dalam memberdayakan usaha kecil.

         "Kami berharap fasilitas kredit ini juga menjadi salah satu rangsangan pengembangan perekonomian daerah di NTB yang berbasis  pengembangan usaha kecil dan pemberdayaan TKI," ujarnya.

         BNI, kata dia, menyalurkan KUR melalui tiga pola penyaluran, yaitu disalurkan langsung kepada debitur, melalui koperasi dan disalurkan melalui perusahaan inti untuk usaha plasma/binaan.

        Sosialisasi KUR calon TKI, asuransi  dan remitansi TKI tersebut juga dirangkai dengan penyerahan secara simbolis persetujuan KUR kepada tiga calon debitur, yaitu Ismail dan Murilah asal Desa Batu Mulik, Kecamatan Gerung, Lombok Barat, serta  H. Nasri M dengan total kredit yang diberikan bernilai Rp83 juta. (*)