Bidhumas Polda NTB gelar media gathering di KEK Mandalika

id Gathering media,Sirkuit mandalika,Bid humas Polda NTB

Bidhumas Polda NTB gelar media gathering di KEK Mandalika

Bidhumas Polda NTB Gelar Media Gathering di KEK Mandalika

Mataram (ANTARA) - Bidhumas Polda NTB gelar Media Gathering di Kawasan Ekonomi Khusu (KEK) Kuta Mandalika Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (16/10).

Sejumlah wartawan nampak antusias mengikuti acara itu, sebab beberapa informasi yang dibutuhkan mengenai KEK dan Pertamina Mandalika International Street Circuit

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) Kombes Pol Artanto S.I.K M.Si mengatakan, kegiatan itu sengaja digelar untuk menjalin silaturahmi dengan media.

"Kami sengaja membuat acara ini untuk mempererat tali silaturrahmi Bidhumas dengan teman-teman wartawan, agar kami lebih dekat dengan teman-teman," jelas Kombes Pol Artanto di Kuta Mandalika, Sabtu siang.

Dijelaskan, dipilihnya lokasi di KEK Mandalika sekaligus memberikan ruang bagi Wartawan untuk lebih mengenal KEK dan Pertamina Mandalika International Street Circuit.

Di KEK rombongan wartawan diterima langsung beberapa staf dari pihak ITDC termasuk Managing Director ITDC Mandalika Bram Subiandoro.

Managing Director ITDC Bram Subiandoro memberikan paparan banyak hal terkait Site Plant KEK dan pelaksanaan berbagai event yang akan terlaksana di Pertamina Mandalika International Street Circuit.

Kabar baiknya Pertamina Mandalika International Street Circuit  dimana World Superbike telah  Resmi akan digelar November mendatang termasuk MotoGP juga resmi  akan digelar Tahun 2022 mendatang.

"Pertamina Mandalika International Street Circuit resmi masuk jadwal MotoGP pada Putaran ke 2 tahun 2022 mendatang," jelasnya.

Terkait Progres Pertamina Mandalika International Street Circuit, Bram Subiandoro menjelaskan, secara keseluruhan pengerjaan Sirkuit sudah mencapai 97 persen.

"Lintasan sudah seratus persen tinggal pengecatan dan secara keseluruh sudah mencapai sembilan puluh tujuh persen, tinggal tiga persen lagi selesai," pungkasnya.