JUMBARA NASIONAL PMR VII DIUKA
Gorontalo (ANTARA) - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat, H.M. Jusuf Kalla, membuka kegiatan Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) Nasional VII di Bumi Perkemahan Bongohulawa, Kabupaten Gorontalo, Senin.
Kegiatan yang digelar 4-9 Juli 2011 tersebut diikuti 2.500 anggota PMR berusia antara 10-18 tahun dari 33 provinsi di Indonesia dan 35 perwakilan perhimpunan palang merah dan bulan sabit merah internasional dari 11 negara.
Menurut Jusuf Kalla, Jumbara PMR adalah forum perjumpaan remaja yang diikuti oleh wakil dari berbagai daerah dan negara. Oleh sebab itu, utusan Jumbara harus merupakan anggota terpilih yang mampu menjadi agen serta relawan terampil dan gesit.
"Kegiatan PMR ini akan mengasah pengalaman dan menguatkan mental remaja dalam menghadapi masalah dan tantangan saat ini," ujar mantan Wapres itu.
Tujuan PMR, lanjutnya, sama dengan tujuan gerakan PMI yang mau dan ingin menolong sesama yang menderita akibat bencana atau musibah atas dasar kemanusiaan, sukarela, kebersamaan dan kesetiakawanan sosial.
Dalam Jumbara, terdapat tiga jenis kegiatan yakni Jumpa yang terdiri dari traveling kepalangmerahan, kreasi remaja dan lokakarya penguatan kapasitas.
Bakti terdiri atas penanaman pohon, bakti sosial, kegiatan kesehatan dan donor darah, serta Gembira yaitu pentas seni, olah raga dan teater.
"Para peserta kegiatan merupakan PMR Mula (Sekolah Dasar), PMR Madya (SMP) dan PMR Wira (SMA) dari kelas VI SD hingga II SMA," kata Ketua Panitia Penyelenggara sekaligus Pengurus Bidang PMR dan Relawan Markas Pusat PMI, Muhamman Muas.
Pelaksanaan Jumbara Nasional ini merupakan yang ketujuh kali sejak digelar pertama kali pada tahun 1981 di Ragunan, Jakarta.(*)