Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat kembali berduka, setelah salah satu anggotanya, H. Muhdan Rum meninggal dunia pada Selasa pagi, 3 Mei 2022, di rumah duka di Dasan Baru Prai Meke Kecamatan Praya Tengah, sekitar pukul 03.30 wita.
"Pimpinan dan segenap anggota DPRD Lombok Tengah turut berduka cita dan bela sungkawa atas meninggalnya anggota Fraksi Partai Gerindra H Muhdan Rum," kata Sekretaris DPRD Lombok Tengah Suhadi Kana di Praya, Selasa.
Wakil Sekretaris DPD Partai Gerindra NTB Lalu Amrillah mengatakan almarhum wafat setelah cukup lama menderita sakit, bahkan sebelum ini, almarhum sempat menjalani operasi di Rumah Sakit Sanglah Denpasar Bali.
"Pasca mejalani operasi, kondisinya tak kunjung normal," katanya.
Meski kondisinya cukup stabil, namun pada Selasa pagi kondisi kesehatanya drop sampai akhirnya menghembuskan napas terakhir, kendati penanganan medis sudah sempat dilakukan.
“Terus terang kami sangat kehilangan sosok H. Muhdan Rum,” katanya.
Menurutnya, H. Muhdan Rum memiliki jasa yang besar, khususnya bagi Partai Gerindra Lomok Tengah. Dimana dimasa kepempinanyalah, Partai Gerindra mampu menjadi partai besar di Lombok Tengah dan bersanding dengan partai besar lainnya yang sudah jauh lebih mapan, seperti Partai Golkar, PKB dan PPP.
Di era kepemimpinan H. Muhdan Rum, Partai Gerindra berhasil memperoleh enam kursi di DPRD Lombok Tengah pada pemilu legislatif tahun 2014. Hanya kalah satu kursi dari Partai Golkar yang kala itu keluar sebagai pemenang pemilu legislatif di Lombok Tengah. Sehingga Partai Gerindra yang diperiode sebelumnya tak kebagian kursi sama sekali, langsung melejit dan berhak atas satu kursi pimpinan DPRD Lombok Tengah. (Adv)
Berita Terkait
Seorang anggota DPRD Loteng pindah partai di Pemilu 2024
Senin, 19 Juni 2023 20:35
Anggota DPRD Loteng terlibat kasus nyabu belum proses PAW
Kamis, 8 Juni 2023 6:39
Oknum Anggota DPRD Loteng terlibat narkoba belum di'PAW'
Rabu, 7 Juni 2023 18:40
Ditangkap tengah nyabu, oknum anggota DPRD Loteng terancam 4 tahun penjara
Senin, 29 Mei 2023 15:33
PAW Anggota DPRD Lombok Tengah yang meninggal tunggu SK Gubernur NTB
Senin, 13 Juni 2022 21:10
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40