Mataram (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan, bantuan subsidi upah (BSU) tahap empat sebagai kompensasi penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) bagi para pekerja mulai dibayarkan.
"Informasi dari BPJS Ketenagakerjaan menyebutkan, hari ini (Selasa-red), BSU tahap empat mulai disalurkan," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Mataram H Rudi Suryawan di Mataram, Selasa.
Namun demikian, katanya, BPJS Ketenagakerjaan tidak memberikan data berapa jumlah sasaran pekerja yang akan mendapatkan BSU tahap empat. Tapi besarannya tetap sama yakni Rp600 ribu per orang.
"Biasanya kita diinformasikan setelah pencairan selesai," katanya.
Menurutnya, jumlah pekerja di Kota Mataram yang diusulkan melalui BPJS Ketenagakerjaan untuk mendapatkan BSU sebagai kompensasi penyesuaian harga BBM sekitar 50.000 orang pekerja.
Sementara yang sudah mendapatkan pencairan BSU sebanyak 26.384 orang. BSU itu dicairkan dalam tiga tahap yakni tahap pertama sebanyak 12.000 orang, tahap kedua 6.533 orang dan tahap ketiga 7.851 pekerja.
"Untuk data berapa yang akan dicairkan pada tahap keempat, kita tunggu dari BPJS Ketenagakerjaan," katanya.
Dikatakan, informasi dari BPJS Ketenagakerjaan, setelah pencairan tahap keempat, masih ada lagi pencairan tahap lima dan selanjutnya.
"Karena itu, kita berharap pekerja yang belum mendapatkan pencairan bersabar karena data mereka masih dalam tahap verifikasi data di tingkat kementerian. Harapannya, mereka juga bisa lolos verifikasi," katanya.
Bantuan subsidi upah tahap empat di Kota Mataram mulai dibayarkan
Ilustrasi: seorang karyawan sebuah perusahaan swasta di Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, memperlihatkan bantuan subsidi upah (BSU) yang sudah diterima. ANTARA/Nirkomala
