Polri-Kemenpan RB monev pelayanan publik di Polres Lombok Barat

id Lombok Barat,Kemenpan RB,Srena Polri

Polri-Kemenpan RB monev pelayanan publik di Polres Lombok Barat

Anggota Polres Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, memberi penjelasan kepada tim verifikasi lapangan dari Polri dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) . ANTARA/HO-Polres Lobar

Lombok Barat (ANTARA) - Tim verifikasi lapangan dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) kinerja penyelenggaraan pelayanan publik di Polres Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.

Berdasarkan keterangan resmi yang diterima di Mataram, Rabu, tim verifikasi lapangan tersebut dipimpin oleh Kepala Biro Reformasi Birokrasi Polri (Karo RBP) Staf Perencanaan Umum dan Anggaran (Srena) Polri Brigjen Pol Mas Gunarso, sedangkan perwakilan dari Kemenpan RB, yakni Asisten Deputi Pelayanan Publik M.Yusuf.

"Hari ini, kegiatannya melaksanakan evaluasi kinerja pelayanan publik di Polres Lombok Barat, dan memang ada beberapa pelayanan yang kita kunjungi, antara lain pelayanan Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) Sat Lantas Polres Lombok Barat. Kemudian pelayanan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) Sat Intelkam Polres Lombok Barat," kata Karo RBP Srena Polri Brigjen Pol Mas Gunarso.

Kemudian tim verifikasi lapangan langsung melakukan peninjauan ke ruang pelayanan SIM dan SKCK, sekaligus wawancara langsung dengan petugas pelayanan SIM dan SKCK.

"Luar biasa, memang sudah banyak yang sudah dilakukan meskipun dengan segala keterbatasannya," ucap Gunarso.

Sementara itu, Kapolres Lombok Barat AKBP Wirasto Adi Nugroho, mengatakan bahwa jajarannya akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Termasuk dengan menyiapkan inovasi apa yang saja yang dibutuhkan masyarakat sehingga menjadi mudah dan cepat.

Untuk di Polres Lombok Barat sendiri, saat ini telah ada pelayanan bimbingan belajar presisi gratis bagi masyarakat yang akan menjadi calon pemohon penerbitan SIM.

"Intinya adalah melalui inovasi-inovasi yang kita siapkan, sehingga semakin meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat," ucapnya.