Seorang karyawan Alfamart di Kediri Lombok Barat tewas tersengat listrik

Lombok Barat (ANTARA) - Seorang karyawan Alfamart bernama Ahmad Madani (21) tewas tersengat listrik saat melakukan perbaikan roof top atau genteng toko di Kediri, Kabupaten Lombok Barat, Kamis sekitar pukul 12.00 Wita.

Personel Polsek Kediri, melakukan mendatangi tempat kejadian perkara dan mengevakuasi korban yang sudah meninggal dunia.

“Tadi sudah berhasil mengevakuasi korban, inisial AM, laki-laki (21), seorang pegawai maintenance salah satu retail Modern. Warga asal Dusun Karang Bangkot, Desa Karang Bangkot Kecamatan Labuapi, Lombok Barat," kata Kapolsek Kediri, Polres Lombok Barat, AKP Heri Santoso.

Adapun kronologis kejadiannya berawal dari salah satu retail modern di Kediri ini menghubungi pihak maintenance pusat di Kota Mataram, bahwa telah terjadi kebocoran roof top atu genteng, sehingga perlu melakukan perbaikan segera.

Kemudian pegawai maintenance (korban) tiba di Kediri, selanjutnya melakukan pengecekan kebocoran di lantai dua. Setelah mengetahui lokasi kebocoran, korban sempat turun untuk membeli peralatan yang diperlukan.

"Korban kembali ke Alfamart setelah membeli peralatan dan selanjutnya naik lagi ke lantai dua untuk melanjutkan pekerjaan," ujarnya.

Namun sekitar pukul 12.00 Wita, tiba-tiba terjadi pemadaman listrik dan masyarakat setempat melihat adanya seorang korban tersengat arus listrik di lantai dua.

"Selanjutnya melakukan pemberitahuan ke pihak toko retail modern tersebut, sehingga langsung keluar toko dan melihat melalui rumah bertingkat yang berada di seberang jalan. Tepatnya di depan toko tersebut," ucapnya.

Atas peristiwa tersebut, pihak toko Alfamart langsung menginformasikannya ke Polsek Kediri, dan PLN untuk mengevakuasi korban.

Anggota polisi yang sudah berada di TKP, mengamankan lokasi dari sejumlah warga yang berkerumun.

Begitu juga dengan pihak PLN yang tiba di lokasi kejadian, akhirnya berhasil mengevakuasi korban dan langsung membawanya ke Puskesmas Kediri menggunakan mobil ambulans Puskesmas Kediri.

"Namun setelah pihak puskesmas melakukan pemeriksaan, korban dinyatakan sudah meninggal dunia," kata Heri.