Mataram (ANTARA) - Empat agenda pariwisata Nusa Tenggara Barat masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Alhamdulillah, Provinsi NTB mendapatkan empat Kharisma Event Nusantara tahun 2023," kata Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaludin Malady di Mataram, Senin.
Ia mengatakan empat agenda pariwisata NTB yang masuk dalam kalender pariwisata nasional ini antara lain Festival Pesona Bau Nyale di Kabupaten Lombok Tengah, Senggigi Sunset Jazz di Kabupaten Lombok Barat, Gili Festival di Kabupaten Lombok Utara dan Festival Perang Topat juga di Kabupaten Lombok Barat.
Disinggung dicoret-nya Festival Tambora dari KEN tahun ini, mantan Kepala Dinas Dinas Perumahan dan Permukiman NTB ini menegaskan bahwa hal tersebut merupakan ranah pemerintah pusat bukan daerah.
"Pemprov NTB tetap mengusulkan tiap tahun masuk ke KEN tetapi yang menetapkan masuk tidak kegiatan yang kita buat di seluruh nusantara ini, penentu tim independen yang di bentuk oleh Kemenparekraf RI. Event Festival Tambora bisa kita usulkan tahun depan lagi," katanya.
Jamaludin berharap melalui agenda pariwisata tersebut, target kunjungan dua juta wisatawan ke NTB di tahun 2023 bisa dapat terpenuhi, bahkan kalau bisa melebihi target.
Peluncuran KEN 2023 sudah dilakukan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Sabtu (28/1). Kegiatan ini dibuka Presiden Jokowi melalui daring dan dihadiri Menparekraf Sandiaga Uno para gubernur se Indonesia, bupati, wali kota, dan para Kadispar provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Menparekraf Sandiaga Uno berharap melalui KEN 2023 yang menghadirkan 110 kegiatan unggulan berdasarkan hasil kurasi dari 38 provinsi, diharapkan bisa mendorong kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman) semakin berkualitas dengan memberikan dampak ekonomi terhadap negara.