PKK Minta Orang Tua Waspadai "predator" Anak

id PKK NTB

"Buat para orang tua agar lebih hati-hati dalam menjaga dan menjauhkan anak-anaknya dari predator, jangan cepat percaya terhadap orang lain saat menitipkan atau menjaga anak-anak,"
Mataram (Antara NTB) - Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTB Hj Erica Zainul Majdi meminta para orang tua di daerah itu untuk mewaspadai "predator" anak.

"Buat para orang tua agar lebih hati-hati dalam menjaga dan menjauhkan anak-anaknya dari predator, jangan cepat percaya terhadap orang lain saat menitipkan atau menjaga anak-anak," kata Erica Zainul Majdi saat melakukan sosialisasi pembinaan 10 program pokok PKK di kota Bima, Selasa.

Selain itu, istri Gubernur NTB ini juga mengingatkan agar para orang tua di daerah ini mengawasi penggunaan internet dan media sosial pada anak, karena sekarang banyak sekali konten tidak bertanggung jawab yang menyebarkan gambar-gambar atau tontonan yang tidak pantas diperlihatkan ke anak di bawah umur.

"Kita juga mengimbau orang tua untuk lebih mengawasi penggunaan internet dan media sosial pada anak, karena banyak sekali konten yang menyebarkan gambar atau tontonan yang tidak pantas diperlihatkan kepada anak di bawah umur," jelasnya.

Di samping itu, dalam sosialisasi pembinaan 10 program pokok PKK NTB tersebut, ia juga mengingatkan seluruh anggota PKK yang hadir mengenai semaraknya berita yang mengangkat tentang gizi buruk di media massa.

Gizi buruk ini adalah salah satu perhatian besar PKK dalam mengurangi kasus tersebut.

"Mengenai gizi buruk pada bayi dan balita, bisa kita cegah sedari awal. Untuk menghasilkan bayi yang sehat dimulai dari diri kita sendiri selaku calon orang tua untuk mulai hidup sehat," ujarnya.

Sementara itu, Wali kota Bima HM Qurais H Abidin yang juga hadir pada kegiatan tersebut menyambut baik kegiatan tersebut, mengingat peran ibu-ibu PKK berperan besar sebagai mitra yang baik bagi pemerintah dalam mengawal terlaksananya program kerja pemerintah baik di provinsi maupun kota/kabupaten di NTB.

"Kita berharap program seperti ini terus digalakkan dan dilanjutkan di seluruh wilayah NTB," katanya. (*)