Jenewa (ANTARA) - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa menyebut tuduhan Israel terhadap Badan Pengungsi Palestina PBB (UNRWA) sebagai "pengalihan" dari serangan gencar di Gaza dan mendesak negara-negara untuk kembali melanjutkan pendanaan ke badan itu.
"Pembahasan yang terjadi saat ini lebih kepada pengalihan dari apa yang terjadi setiap hari, setiap jam di Gaza, kata juru bicara WHO Christian Lindmeier dalam arahan pers di Jenewa.
Lindmeier merujuk pada tuduhan baru-baru ini oleh Tel Aviv terhadap beberapa staf UNRWA bahwa mereka terlibat dalam serangan lintas batas di Israel oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober.
Mengusulkan bahwa sementara tuduhan ini harus diselidiki, ia mengatakan bahwa tuduhan tersebut menjadi “pengalih perhatian” dari tindakan-tindakan yang menghalangi akses seluruh negara terhadap makanan, air, dan listrik ke Gaza.
Hal itu juga mengalihkan perhatian dari "serangan terus menerus" terhadap warga Palestina di Gaza, bahkan di tempat yang dinyatakan aman, serta dari serangan di "penampungan, sekolah, rumah sakit," tambah dia.
Setidaknya ada 12 negara yang menghentikan pendanaan ke UNRWA seperti Jerman, Swiss, Italia, Kanada, Finlandia, Australia, Inggris, Belanda, Amerika Serikat, Prancis, Austria dan Jepang.
Baca juga: AS, Inggris dan sejumlah negara hentikan sementara danai pengungsi Palestina
Baca juga: Sekjen PBB desak AS dan Inggris cabut keputusan berhenti danai pengungsi Palestina
Sementara UNRWA menyatakan telah mengakhiri kontrak dengan beberapa staf setelah adanya tuduhan Israel tersebut. Israel melancarkan serangan mematikan di Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober, menewaskan sedikitnya 26.637 warga Palestina dan melukai 65.387 orang. Hampir 1.200 warga Israel diyakini tewas dalam serangan Hamas.
Serangan Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
Semua negara lanjut danai UNRWA, k
Rabu, 1 Mei 2024 7:36
UNRWA apresiasi komitmen DPR mendukung misi kemanusiaan di Palestina
Rabu, 27 Maret 2024 21:07
Sekjen PBB sesalkan Israel tolak pengiriman bantuan UNRWA
Selasa, 26 Maret 2024 16:47
UNRWA kesulitan salurkan bantuan ke Gaza
Kamis, 29 Februari 2024 5:31
Israel larang masuk misi UNRWA unutk kirim bantuan
Rabu, 21 Februari 2024 16:04
Sebanyak 84 persen faskes di Gaza terdampak agresi Israel
Sabtu, 17 Februari 2024 4:27
Jubir Menlu China harapkan negara donor kembali danai UNRWA
Jumat, 2 Februari 2024 5:41
Akses air bersih di Gaza jadi 'masalah hidup dan mati'
Kamis, 1 Februari 2024 17:08