Mataram (ANTARA) - Polres Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menggunakan helm saat berkendara di jalan raya untuk keselamatan bersama.
Kepala SPKT Polres Lombok Timur Ipda Taufik Andre di Mataram, Selasa mengatakan pihaknya cukup miris melihat warga yang datang ke Polres untuk pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), banyak diantaranya tidak menggunakan helm pengaman.
"Sangat miris melihat warga yang datang ke kantor polisi menggunakan sepeda motor masuk ke kantor polisi untuk membuat SKCK, tidak menggunakan helm," kata Ipda Taufik Andre.
Ia mengatakan seperti yang terlihat ketika para lulusan ASN Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (PPPK) maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang datang untuk pembuatan SKCK sebagai salah satu syarat administrasi, mereka tidak menggunakan helm.
Baca juga: Pelanggaran tanpa helm dominasi hari pertama Operasi Patuh Polres KSB
Sehingga diri nya sering menegur masyarakat yang tidak menggunakan helm saat masuk ke Polres untuk membuat SKCK dan yang tidak menggunakan helm yang dibonceng.
"Ini sudah melanggar peraturan lalu lintas," ucapnya.
Oleh karena itu, pihaknya berharap kepada masyarakat saat masuk ke kantor Polisi mau buat SKCK maupun menjenguk tahanan, hendaknya menggunakan helm, baik yang membonceng maupun yang dibonceng.
"Kami berikan teguran bagi pengguna sepeda motor untuk menggunakan helm ketika masuk ke Polres Lombok Timur," katanya.
Baca juga: Kapolri minta polisi terus beri layanan lebih baik
Menurut Taufik, hal ini menunjukkan kesadaran masyarakat dalam hal penggunaan helm pengaman masih kurang, padahal penggunaan helm tersebut untuk keselamatan pengendara itu sendiri.
"Jangan hanya ketika ada petugas kepolisian baru gunakan helm pengaman, tetapi hendaknya setiap mengendarai kendaraan helm selalu digunakan," katanya.
Ia mengatakan penggunaan helm tersebut untuk mengantisipasi kepala ketika terjadi kecelakaan di jalan raya, karena hampir 90 persen pengendara yang meninggal dunia di jalan raya tak menggunakan helm pengaman.
"Rata-rata korban kecelakaan yang meninggal dunia itu, karena tidak menggunakan helm," katanya.